Kabupaten Natuna Ingin Punya Terminal Khusus untuk Dukung Investasi Tambang dan Tingkatkan PAD

Kabupaten Natuna Ingin Punya Terminal Khusus untuk Dukung Investasi Tambang dan Tingkatkan PAD

Wakil Bupati Natuna Rodhial Huda saat mengisi acara di salah satu Masjid di Natuna.

Natuna, Batamnews - Kabupaten Natuna, sebuah daerah yang terletak di wilayah Kepulauan Riau, Indonesia, kini tengah berupaya keras untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan menggandeng investasi dalam berbagai sektor. 

Salah satu bidang yang saat ini mendapat perhatian besar dari para investor adalah penambangan pasir kuarsa, yang baru-baru ini mulai menunjukkan dampak positif pada perekonomian daerah.

Sebuah perusahaan, yaitu PT Indoprima Karisma Jaya (IKJ), telah memulai operasi penambangan pasir kuarsa di Natuna beberapa bulan yang lalu. 

Dari aktifitas penambangan pasir kuarsa ini, daerah Natuna mulai merasakan manfaatnya dengan aliran retribusi pajak mencapai puluhan miliar rupiah yang masuk ke kas daerah.

Baca juga: Harga Emas Hari ini Diprediksi Semakin Menguat Akibat Sentimen Konflik Israel-Hamas

Namun, Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda, berpendapat bahwa masih ada potensi lain yang bisa digali untuk lebih meningkatkan pendapatan daerah. Salah satu upaya yang mereka pertimbangkan adalah membangun sebuah terminal khusus (tersus) yang dimiliki oleh Pemerintah Daerah Natuna. 

Dengan adanya terminal khusus ini, perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Natuna tidak perlu lagi membangun pelabuhan sendiri, yang akan membantu meningkatkan penerimaan daerah.

Rodhial Huda menjelaskan, saat ini Natuna hanya mendapat pajak mineral pertambangan (minerba) sebagai penerimaan dari aktivitas pertambangan. Namun, dengan adanya terminal khusus ini, daerah akan mendapat tambahan penerimaan dari layanan tambat labuh kapal yang menggunakan terminal tersebut. 

"Kalau tidak dibuat demikian, kita nanti dapat pajak minerba nya kecil, sementara penambang dapatnya besar," ujar Wakil Bupati Natuna.

Baca juga: Ini Harga Sayur Paling Mahal di Tanjungpinang: Cek Harga dan Manfaatnya

Untuk pengelolaan terminal khusus ini, Rodhial Huda menyatakan bahwa Pemerintah Daerah dapat menyerahkan pengelolaannya kepada Perusahaan Daerah (Perusda). Jika Perusda tidak memiliki anggaran yang cukup, mereka dapat bekerja sama dengan pihak swasta sebagai pemodal, dan pembagian keuntungan dapat diatur sesuai kesepakatan. 

Alternatif lain adalah bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan yang ingin beroperasi di Natuna, di mana Pemerintah Daerah akan mengurus perizinan, dan hasilnya akan dibagi.

Selain PT Indoprima Karisma Jaya (IKJ), terdapat beberapa perusahaan lain yang juga akan beroperasi di Natuna karena telah memperoleh izin. 

Dengan adanya terminal khusus, diharapkan perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Natuna dapat memanfaatkannya, mengurangi biaya infrastruktur mereka sendiri, dan berkontribusi lebih besar pada perekonomian dan PAD Kabupaten Natuna.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews