Patung Merlion: Fakta Menarik di Balik Simbol Ikonik Kota Singapura

Patung Merlion: Fakta Menarik di Balik Simbol Ikonik Kota Singapura

Belum ke Singapura jika belum berfoto di depan patung Merlion di Taman Merlion, Marina Bay (ilustrasi/foto dR)

Singapura, Batamnews - Dalam periode 23 September hingga 13 Desember 2023, pengunjung tidak akan dapat lagi berfoto di depan Patung Merlion yang berdiri megah di Taman Merlion, Marina Bay, Singapura. Hal ini karena patung tersebut saat ini tengah menjalani tahap renovasi seperti yang diberitakan oleh Badan Pariwisata Singapura (STB).

Selama bertahun-tahun, pengunjung dari seluruh dunia telah menganggap kunjungan ke Singapura belum lengkap jika tidak berfoto di depan patung ikonik ini, yang telah menjadi simbol negara.

Baca juga: Landmark Ikonik Singapura, Patung Merlion, Ditutup untuk Perbaikan Hingga 13 Desember 2023

Namun, selama masa renovasi ini, mari kita eksplorasi beberapa fakta menarik tentang Patung Merlion yang mungkin belum banyak diketahui:

1. Asal Usul Nama yang Unik

Nama "Merlion" adalah hasil penggabungan dari dua kata, yaitu "mermaid" (putri duyung) dan "lion" (singa). Kepala singa pada patung ini melambangkan kekuatan, sementara badan ikan menggambarkan kemakmuran. Namun, ada lebih banyak makna di balik nama ini.

2. Desain oleh Fraser Brunner

Patung Merlion dirancang oleh Fraser Brunner untuk Badan Pariwisata Singapura pada tahun 1964. Desain unik ini digunakan sebagai logo Badan Pariwisata Singapura hingga tahun 1997. Desain tersebut menggambarkan harmoni antara karakteristik singa dan ikan.

Baca juga: Warga Upper Bukit Timah Singapura Kembali ke Rumah Setelah Bom Relik Perang Diledakan

3. Diresmikan oleh Perdana Menteri Pertama

Pada tanggal 15 September 1972, upacara peresmian Patung Merlion dihadiri oleh Perdana Menteri Lee Kuan Yew, yang juga merupakan perdana menteri pertama Singapura yang menjabat selama tujuh periode berturut-turut. Peristiwa ini menandai awal perjalanan panjang patung ini sebagai ikon negara dan lambang merek dagang Singapura.

4. Beratnya Mencapai 70 Ton

Patung Merlion memiliki tinggi sekitar 8,6 meter dan berat mencapai 70 ton. Dibangun dengan menggunakan campuran semen oleh seniman Lim Nang Seng, patung ini menjadi salah satu karya seni monumental yang mengesankan.

5. Inspirasi dari Legenda Sang Nila Utama

Menurut kampanye publikasi Badan Pariwisata Singapura, patung Merlion terinspirasi oleh legenda Sang Nila Utama. Legenda tersebut menceritakan bagaimana Sang Nila Utama melihat seekor singa ketika berburu di sebuah pulau selama perjalanannya ke Malaka. Pulau ini kemudian dikenal sebagai pelabuhan Temasek, yang akhirnya menjadi Singapura.

Baca juga: Bandara Changi Singapura Memperkenalkan Izin Imigrasi Otomatis Tanpa Paspor Mulai 2024

6. Air Terjun dari Mulut Patung

Patung Merlion memiliki fitur menarik berupa sistem penyemburan air yang canggih dari mulutnya. Ini tidak hanya membuat patung ini lebih menarik tetapi juga memberikan pengalaman yang menyegarkan bagi pengunjung yang datang berkunjung.

7. Merlion dalam Budaya

Patung Merlion bukan hanya sekadar simbol negara, tetapi juga merupakan bagian integral dari budaya Singapura. Anda akan sering menemukan patung Merlion digunakan sebagai representasi Singapura dalam berbagai acara internasional. Selain itu, patung Merlion juga sering menjadi motif pada berbagai produk suvenir yang berkaitan dengan Singapura.

Baca juga: Mengenal Lebih Dekat Kelompok Seni Sriwana dari Singapura di Gebyar Pekan Kebudayaan Hari Jadi Kepri ke-21

Keunikan patung Merlion juga telah menginspirasi berbagai karya seni dan budaya di Singapura, seperti lagu-lagu, film-film, dan drama-drama khas Singapura yang mencerminkan kehadiran patung Merlion sebagai salah satu ikon terkemuka negara ini. 

Dengan fakta-fakta menariknya, Patung Merlion bukan hanya menjadi lambang, tetapi juga sepotong sejarah dan budaya yang tak terpisahkan dari Singapura.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews