Batam, Batamnews - Kampung Pengembangan Nelayan Maritime City seluas 471 Ha, berada di tepi perairan Galang, untuk masyarakat terdampak Proyek Strategis Nasional Rempang Eco-City. Tahap 1 pemukiman dapat dibangun oleh masyarakat Rempang pada akhir tahun 2024.

Pemerintah menjamin relokasi dengan 3.000 kavling di Dapur 3, Sijantung, Galang, serta dermaga dan pemakaman. Satu rumah diganti dengan rumah tipe 45 senilai 120 juta, dengan tanah seluas maksimal 500 m2, dan biaya hidup ditanggung pemerintah.

Masyarakat diberi kebebasan memilih lokasi rumah sebaliknya sesuai dengan kebutuhan. Rencana pengembangan Pulau Rempang seluas 17.000 hektar sebagai kawasan industri, perdagangan, perumahan, dan wisata berkelanjutan.

Target 30.000 tenaga kerja sampai tahun 2028 dan 306.000 orang selama pengembangan kawasan hingga tahun 2080. Pemerintah mengutamakan kearifan lokal dan partisipasi masyarakat dalam pengembangan.

Simak infografis berikut.