Tanjungpinang, Batamnews - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) telah mengumumkan bahwa stok blangko Kartu Tanda Penduduk berbasis elektronik (KTP-el) untuk wilayah Kepri saat ini dalam kondisi aman. 

Ketersediaan blangko KTP-el untuk berbagai Kabupaten dan Kota di wilayah Kepri telah mencapai angka 12 ribu blangko.

Kepastian ini disampaikan oleh Kabid Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dinas Pengelolaan Penduduk dan Catatan Sipil Provinsi Kepri, Abbas M. Zein, dalam jumpa pers yang diadakan pada Rabu (23/08). '

Baca juga : Bantuan Baju Seragam dan Sound System Menguatkan Jalinan Sosial di Kelurahan Tanjungpinang 

Abbas menjelaskan bahwa pada tanggal 17 Agustus, pihaknya baru saja menerima pengiriman blangko sebanyak 12 ribu dari Jakarta, sehingga stok saat ini dianggap cukup untuk memenuhi permintaan.

"Dengan izin Allah, kami memastikan bahwa stok blangko KTP-el aman, terutama setelah kami menerima pasokan 12 ribu blangko pada tanggal 17 Agustus yang lalu," kata Abbas.

Abbas juga menjelaskan bahwa dalam waktu dekat, blangko KTP-el tersebut akan didistribusikan kepada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil di berbagai Kota di Kepri, termasuk Tanjungpinang, Karimun, Lingga, Natuna, dan Anambas.

Baca juga : Ajak Kolaborasi Bangun Sulsel, Gubernur Andi Sudirman Temui Tokoh KKSS Kepri

"Kami berencana untuk mendistribusikan blangko ke sejumlah daerah di Kepri pada pekan depan," ujar Abbas.

"Di Bintan, kami baru saja mendistribusikan blangko hari ini. Sedangkan di Kota Batam, pada tanggal 15 Agustus 2023, kami telah mendistribusikan sebanyak 5.063 blangko," tambah Abbas.

Abbas juga menyoroti bahwa permintaan akan blangko KTP-el paling tinggi terjadi di Kota Tanjungpinang, Karimun, dan Kota Batam.

"Kota Batam sempat mengalami kekosongan blangko karena banyak warga yang mengajukan pembuatan KTP-el baru," tutup Abbas.

Dengan peningkatan stok blangko KTP-el yang cukup, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Kepri berharap dapat memenuhi kebutuhan masyarakat akan dokumen identitas ini dengan lebih lancar dan efisien.