Batam, Batamnews.co.id - Sebuah kejadian menghebohkan terjadi di Simpang Kepri Mall, Batam, Kepulauan Riau, pada Rabu, 16 Agustus 2023. Seorang anggota Paskibra di Batam mengaku ditilang oleh seseorang yang mengaku sebagai anggota polisi lalu lintas. Lebih mirisnya, ia diminta untuk melakukan transfer uang ke rekening pria tersebut.

"Apakah boleh penilangan transfer ke rekening pribadi?" ungkap Awin, orangtua pelajar yang masih berstatus kelas 1 SMK di Batam, kepada Batamnews.co.id.

Menurut keterangan Awin, pada saat itu anaknya akan berlatih Paskibra dan tidak menggunakan kaca spion yang lengkap. Awin sendiri mengaku tak habis pikir mengenai peristiwa tersebut. Ia pun terpaksa harus melakukan transfer ke rekening yang diberikan oleh oknum tersebut.

Bukti transfer uang (Foto: Ist)

Kejadian ini menimbulkan pertanyaan dan kebingungan bagi Awin, yang tak dapat memastikan apakah pria tersebut adalah seorang anggota polisi atau bukan. Ia pun mengaku heran dengan kejadian ini dan berharap bisa ditindaklanjuti apabila pria tersebut adalah oknum polisi.

Peristiwa ini menjadi sorotan dan menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat mengenai praktik penilangan yang tidak sesuai prosedur. Penegakan hukum yang transparan dan akuntabel menjadi kunci dalam membangun kepercayaan publik terhadap lembaga penegak hukum.

Kepolisian setempat hingga saat ini belum memberikan pernyataan resmi terkait peristiwa tersebut dan memastikan apakah pria tersebut oknum polisi atau orang lain yang mengaku-ngaku. Batamnews.co.id tengah berupaya mendapatkan konfirmasi terkait hal tersebut. 

Insiden ini tentu menjadi peringatan bagi masyarakat untuk selalu waspada dan mengerti hak serta kewajiban mereka dalam menghadapi situasi penilangan di jalan raya.

Sebagai langkah awal, sangat disarankan bagi masyarakat untuk melaporkan peristiwa serupa kepada pihak berwenang agar dapat ditindaklanjuti dengan cepat dan tepat.