234 Jemaah Haji Singapura Berangkat ke Tanah Suci Batasan Usia di Bawah 65 Tahun Dihapus

234 Jemaah Haji Singapura Berangkat ke Tanah Suci Batasan Usia di Bawah 65 Tahun Dihapus

Sebanayk 234 jemaah haji Singapura, Senin (19/6/2023) berangkat ke tanah suci, Mekkah (tangkapan layar/st)

Singapura, Batamnews - Sebanyak 234 jamaah haji dari Singapura telah berangkat ke tanah suci Mekah, Arab Saudi, membentuk salah satu rombongan terbesar pada tahun 2023. Pada hari Senin (19/6/2023), rombongan tersebut berangkat menuju Jeddah dengan penuh semangat dan harapan.

Dewan Agama Islam Singapura (Muis) mengumumkan bahwa batasan usia jemaah haji yang sebelumnya harus berusia di bawah 65 tahun telah dihapuskan oleh Arab Saudi untuk tahun ini. Keputusan ini memungkinkan banyak jemaah lanjut usia yang telah menunggu kesempatan ini selama bertahun-tahun untuk turut serta dalam ibadah haji.

Lebih dari 60 persen dari total jemaah haji Singapura yang berangkat kali ini berusia di atas 60 tahun. 

Baca juga: Lima Kru Terluka Setelah Turbulensi Parah Memaksa Penerbangan British Airways Kembali ke Singapura

Salah satu jemaah, Norlela Safii, mengungkapkan kebahagiannya karena akhirnya dapat melaksanakan ibadah haji setelah menunggu selama 11 tahun. Ia merasa gembira dan cemas sekaligus, seperti ada perasaan berdebar di perutnya. Norlela Safii dan suaminya akan melakukan perjalanan ini bersama-sama.

Dalam rombongan ini turut serta 29 orang dari Kantor Urusan Jemaah Haji Singapura. Mereka bertugas menyediakan layanan medis dan kesejahteraan bagi jemaah Singapura selama berada di tanah suci.

Kepala delegasi, Mohamed Sa'at Abdul Rahman, bersama dengan Kepala Kantor Urusan Jemaah Haji Singapura, Kadir Maideen, mengantar rombongan jemaah haji pada keberangkatan mereka. Mereka disambut oleh Menteri Masagos Zulkifli, Menteri Urusan Muslim dan Menteri Pembangunan Sosial dan Keluarga, serta Duta Besar Arab Saudi untuk Singapura, Abdullah Mohammed A. Almadhi.

Baca juga: Setelah Renovasi, Museum Angkatan Laut Singapura Kembali Dibuka dengan Perubahan Menarik

Menteri Masagos. seperti dilansir straitstimes, Selasa (20/6/2023) menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Arab Saudi atas pemberian visa kepada jemaah haji Singapura.

Ia juga memperkenalkan inisiatif baru yang diberlakukan oleh Muis dan Dewan Promosi Kesehatan, yaitu program "Get Fit For Haj". Program ini menekankan pentingnya kesiapan fisik dan mental bagi para jemaah sebelum menjalani ibadah haji yang membutuhkan kekuatan dan ketahanan.

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Singapura; Suhu Panas hingga 35°C Sampai Akhir Juni

Sebanyak 500 jamaah haji Singapura pada tahun 2023 telah berpartisipasi dalam program tersebut, dan Menteri Masagos berharap agar setiap jemaah dapat mengikuti program ini sebelum melakukan ibadah haji di masa depan.

Perjalanan ibadah haji bukan hanya menjadi momen spiritual, tetapi juga membutuhkan persiapan dan perhatian terhadap kesehatan. Dengan adanya program "Get Fit For Haj", diharapkan para jemaah haji dapat menjalani ibadah dengan kondisi yang optimal.

Rombongan terakhir jamaah haji dari Singapura akan berangkat menuju Jeddah pada hari Sabtu. Jemaah diharapkan kembali ke Singapura pada tanggal 22 Juli setelah menyelesaikan ibadah haji mereka di tanah suci Mekah.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews