Jakarta - Ashanty dirawat di rumah sakit setelah mengalami pendarahan dan melepas alat kontrasepsi yang dipakai selama hampir tujuh tahun. Saat itu, ia merasa lemas, sesak napas, hingga sakit di sekujur tubuhnya.

Menurut Ashanty, kondisi yang dialaminya mungkin karena terlalu capek dan efek dari masalah yang terjadi belakangan ini. Ia mengalami sejumlah kondisi seperti sakit kepala, flu, batuk, hilang kemampuan indra perasa, badan ngilu.

"Kalau cuma lemas, flu, dan batuk aku masih bisa di rumah, tapi ini arahnya udah sakit kepala karena aku punya masalah dengan meningitis, terus habis sakit kepala sesak kaya ditindih," kata Ashanty di Channel YouTube The Hermansyah A6 yang dilihat pada Jumat (10/2/2023).

Namun, setelah diperiksa ternyata ia mengalami infeksi bakteri yang membuat sel darah merahnya banyak menurun.

"Ada infeksi bakteri, terus trombosit turun. Perkara trombosit pakai turun lagi. Hb-nya juga turun karena mungkin pas kehilangan banyak darah ya, jadi Hb-nya turun," ungkapnya.

Dikutip dari Medical News Today, infeksi bakteri terjadi saat ada bakteri yang masuk ke dalam tubuh. Tanda atau gejala infeksi bakteri biasanya bergantung pada bagian tubuh tempat infeksi terjadi.

Meski begitu, ada beberapa tanda atau gejala umum dari infeksi bakteri yang bisa terjadi, meliputi:

 - Demam

 - Menggigil dan berkeringat

 - Pembengkakan kelenjar getah bening

 - Rasa sakit yang baru atau tiba-tiba memburuk

 - Kelelahan yang tidak dapat dijelaskan

 - Sakit kepala

 - Kulit memerah, bengkak, atau nyeri

Selain itu, gejala gastrointestinal juga bisa terjadi, seperti:

 - Mual

 - Muntah

 - Diare

 - Nyeri perut atau rektal