Korban Jiwa Gempa di Turki dan Suriah Capai 11 Ribu Orang

Korban Jiwa Gempa di Turki dan Suriah Capai 11 Ribu Orang

Kondisi permukiman di Turki selatan yang hancur akibat gempa bumi dahsyat, Senin (6/2/2023). (Foto: Twitter)

Antakya - Jumlah korban jiwa dalam peristiwa gempa bumi dahsyat yang mengguncang Turki dan Suriah tembus di angka lebih dari 11 orang, Kamis (9/2/2023) per pukul 7 pagi WIB.

Sejauh ini, operasi pencarian korban oleh anggota tim SAR untuk masih berlanjut meski ruang untuk menyelamatkan lebih banyak korban semakin tipis.

Ribuan operator masih bekerja untuk menyelamatkan korban yang terperangkap di bawah bangunan yang runtuh selama dua hari berturut-turut sejak gempa berkekuatan 7,8 melanda negara itu di bawah suhu dingin yang ekstrem di kedua perbatasan.

Baca: Bayi Baru Lahir Selamat dari Gempa Dahsyat di Suriah, Videonya Viral

Kepala Bulan Sabit Merah Turki, Kerem Kinik, sebelumnya memperingatkan bahwa 72 jam pertama sangat penting dalam upaya pencarian dan penyelamatan dengan kondisi cuaca buruk.

Saat ini, tim penyelamat masih menyelamatkan beberapa anak yang ditemukan di bawah reruntuhan bangunan di provinsi Hatay, Turki.

Salah satu anggota tim penyelamat, Alperen Cetinkaya, mengatakan momen paling berarti adalah saat dia bisa mendengar suara para penyintas di balik reruntuhan selama operasi berlangsung.

“Tiba-tiba kami mendengar suara saat ekskavator sedang menggali sisa-sisa puing, kami mendengar suara tiga korban sekaligus.

"Kami mengharapkan lebih banyak orang, kemungkinannya sangat tinggi untuk membawa para korban keluar dari sini dengan selamat," katanya dilansir AFP.

Baca: Kecemasan Agus Subekti Warga Batam saat Turki Diguncang Gempa Dahsyat

Menurut pihak berwenang dan petugas medis, total 8.574 korban dilaporkan di Turki dan 2.662 di Suriah dari gempa Senin lalu, sehingga total menjadi 11.236.

Para ahli memperkirakan angka itu, namun dikhawatirkan bisa berlipat ganda.
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews