Batam, Batamnews - Kapal rute Batam-Bintan-Anambas, KM Bahtera Nusantara 01 menunda pelayaran menyusul cuaca buruk yang melanda Kepulauan Riau dalam beberapa hari terakhir.

General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Persero Batam, Marsadik mengatakan, gelombang laut di Anambas membuat kapal itu tunda berlayar. Pihaknya masih menunggu kepastian dari BMKG soal cuaca di laut.

"Mungkin hari Selasa baru berangkat ke Tanjunguban dan Pulau Matak. Tapi kami masih menunggu kepastian cuacanya dari BMKG. Kalau cuaca mendukung dan tak ada kendala di laut, kapal dapat berlayar," ujarnya saat dihubungi, Jumat (27/1/2023).

Baca: KMP Bahtera Nusantara 01 Layani Pelayaran dari Bintan Hingga Kalbar

Untuk sekarang, hanya KM Bahtera Nusantara 01 yang tunda berlayar. Sementara untuk kapal yang lain tetap berjalan seperti biasa.

Cuaca di perairan Anambas diketahui sedang dalam fase puncak gelombang tinggi. Hal itulah yang menyebabkan KM Bahtera Nusantara 01 tak berlayar.

Baca: Roro KMP Bahtera Nusantara 01 Hubungkan Kepri-Kalimantan

Berdasarkan informasi dari BMKG Batam, kondisi cuaca di sejumlah perairan di wilayah Kepri masuk dalam kategori ekstrem. Terutama di Natuna dan Anambas yang gelombang lautnya mencapai ketinggian 5-6 meter.

Sementara untuk di Batam dan Karimun, gelombang laut masuk kategori normal dengan ketinggian 1,5 sampai 2 meter. Di Tanjungpinang tinggi gelombang mencapai 2,5 sampai 3 meter.