Pemko Batam Cegah Angka Kematian Ibu dan Bayi, Ini Hasilnya

Pemko Batam Cegah Angka Kematian Ibu dan Bayi, Ini Hasilnya

BATAMNEWS.CO.ID - Batam, Pemerintah Kota (Pemko) Batam selama ini terus berupaya melakukan pencegahan terhadap kasus kematian ibu dan bayi. Hal ini dikatakan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam Chandra Rizal.

"Angka kematian ibu terus menurun dari tahun ke tahun hingga jauh dibawah target MDGs yang 102 per 100.000 per kelahiran hidup," kata Chandra, Selasa.

Upaya yang dilakukan Pemko Batam adalah menggalakkan pelayanan kesehatan untuk ibu seperti meningkatkan sumber daya manusia kesehatan, terus memantau dan mengevaluasi kinerja petugas kesehatan, baik di pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) maupun pos pelayanan terpadu (posyandu).

Dalam menekan angka kematian ibu, Pemko Batam juga melatih cara persalinan normal yang benar dan antisipasi yang harus dilakukan agar ibu selamat dalam persalinan.

Khusus di pulau-pulau pesisir, pemerintah membangun desa siaga yang memberikan pelatihan kepada masyarakat agar tanggap terhadap berbagai persoalan kesehatan, termasuk kesehatan ibu dan calon ibu.

Selain angka kematian ibu, Pemko Batam juga berhasil menekan angka kematian bayi dari 3,8 per 100.000 kelahiran pada 2011 menjadi 3 per 100.000 kelahiran pada 2012. Pada tahun 2013 angka kematian bayi 7,28 per 1.000 kelahiran hidup, sedangkan di tahun 2014 terjadi sedikit peningkatan yaitu 8,67 per 1.000 kelahiran.

Penyebab kematian bayi ini paling tinggi disebabkan oleh asfiksia dan BBLR (berat badan lahir rendah).

Sumber: Antara


[rul]

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews