Jakarta - Najwa Shihab menjawab pertanyaan mengenai alasan sampai sekarang belum menggunakan hijab.

Hal itu memang kerap kali dipertanyakan padanya mengingat Najwa Shihab adalah putri dari Quraish Shihab yang merupakan salah satu ulama kenamaan di Indonesia.

Kata Najwa Shihab saat hadir di YouTube Ashanty, pertanyaan itu memang kerap kali ia dapatkan dari banyak orang.

Baca juga: Najwa Shihab Dapat 'Surat Cinta' Lagi Usai Disenggol Nikita Mirzani

"Pertanyaan yang paling banyak sampai sekarang kenapa kok belum berjilbab itu sih," ujar Najwa Shihab Minggu (18/9/2022).

Kata Najwa Shihab, ia memang satu-satunya yang tak berhijab dari semua anggota keluarganya.

Saudara perempuan dan ibunya menggunakan hijab. Maka dari situlah timbul pertanyaan publik kepadanya.

Baca juga: Najwa Shihab Tolak Buka Identitas Pengatur Skor Liga 1 PSSI

"Selalu tuh dan memang menjadi dan akhirnya aku menemukan jawaban ketika ditanya itu. Karena sebenarnya kan aku bersaudara lima orang empat perempuan semua saudara perempuanku dan ibuku semuanya berjilbab, cuman aku yang nggak berjilbab," papar Najwa Shihab.

Kata Najwa Shihab, alasan sampai sekarang ia tak berjilbab ada pada sebuah literatur yang pernah ditulis oleh ayahnya, Quraish Shihab.

Najwa Shihab meminta agar publik yang kerap bertanya padanya soal hijab untuk membaca literatur tersebut.

"Aku menemukan jawabannya gini, Abi sudah menulis lengkap dalam buku soal itu, jilbab. Jadi paling aku bilang kalau betul-betul mau tau, betul-betul mau belajar silahkan cari literatur soal itu, salah satunya buku yang Abi tulis," tutur Najwa Shihab mantap.

Najwa Shihab juga mengaku tidak ingin menjawab secara mendetail melalui media sosial. Sebab menjawab pertanyaan melalui media sosial bisa menimbulkan salah persepsi di masyarakat.

"Karena aku merasa mereka bukan bertanya untuk tau tapi untuk menghakimi, kalau kita terlibat dalam tanya jawab yang terbatas di media sosial terus kita salah jawab dan tulisan itu nuansanya beda banget dengan kita ngobrol, kalau baca tulisan semua huruf besar aja dipikirnya marah tanda serunya tiga dipikirnya apa jadi kan terbatas emosi dalam tulisan," ungkap Najwa Shihab.

"Jadi aku merasa kontra produktif kalau kemudian aku saling balas-balasan di media sosial. kalau mau banyak tau baca buku salah satunya ini bukunya Abi mudah-mudahan bisa menjawab karena sekali lagi ini bukan penjelasan yang bisa satu dua kalimat," sambungnya.