Karimun, Batamnews - Turnamen Sepakbola Tanjung Hutan Cup I di Desa Tanjung Hutan, Kecamatan Buru, Kabupaten Karimun hanya sekelas pertandingan antar kampung (tarkam). Tapi tunggu, pemain yang ikut meramaikan kejuaraan ini bukan kaleng-kaleng.

Sebut saja eks Timnas Indonesia, Okto Maniani hingga beberapa pemain asing dari Afrika. "Ngeri juga nih turnamen," ucap warga sekitar dengan bangga. Mereka tampak antusias menonton aksi pemain-pemain tersebut sepanjang turnamen di kampung mereka.

Turnamen ini sebelumnya digelar selama dua bulan 8 Juni hingga 7 Agustus 2022 diikuti puluhan tim. Juara turnamen disabet Shafa FC.

Ketua Panitia Tanjung Hutan Cup I, Karyawan mengatakan, turnamen yang digelar itu sangat menarik minat tim-tim sepak bola di Kabupaten Karimun untuk berpartisipasi memperebutkan juara.

"Alhamdulillah, turnamen sepak bola Tanjung Hutan Cup I ini banyak diikuti tim-tim sepak bola di Karimun dan juga ada dari luar Karimun, total semua tim berlaga ada sebanyak 94 tim," kata Karyawan, usai penutupan turnamen pada Minggu (7/8/2022) di Tanjung Hutan.

Disebutkannya, tim-tim yang berlaga dalam kesempatan itu sangat antisias menjadi juara. Bahkan, sejumlah tim mendatangkan pemain-pemain bintang baik dalam negeri maupun luar negeri.

Salah satunya adalah mantan pemain timnas Indonesia, Okto Maniani. Bahkan ada juga tim yang mendatangkan pemain dari negara Nigeria, dan lainnya.

"Ramai pemain-pemain nasional juga ikut bermain yang dibawa oleh tim, ada juga yang dari luar negeri," ucap Karyawan.

Bupati Karimun Aunur Rafiq yang menutup turnamen sepak bola tersebut mengapresiasi masyarakat Desa Tanjung Hutan.

"Antusias tim dan masyarakat sangat tinggi dengan turnamen yang diadakan ini, ada tim yang mendatangkan pemain-pemain nasional bahkan pemain dari luar negeri," ucap Bupati Rafiq.

Selain itu, pariwisata yang ada di Desa Tanjung Hutan juga secara tidak langsung dapat dipromosikan.

Seperti adanya kolam air panas yang dapat memberikan kesegaran terhadap tubuh hingga dapat menyembuhkan beberapa penyakit:

"Tentu ini juga menjadi ajang promosi wisata di Desa Tanjung Hutan. Seperti kolam air panas yang ada di pulau," ujarnya.