Vaksin Hepatitis yang Ada Belum Tentu Mempan Lawan Hepatitis Misterius, Kenapa?

Vaksin Hepatitis yang Ada Belum Tentu Mempan Lawan Hepatitis Misterius, Kenapa?

ilustrasi

Jakarta - Vaksin hepatitis yang tersedia untuk anak-anak kini tak bisa dipastikan mempan melindungi anak dari risiko hepatitis misterius. Pasalnya hingga kini, hepatitis misterius yang merebak belum kunjung diketahui penyebabnya.

Vaksin yang tersedia yakni untuk hepatitis A dan B belum tentu pas dengan penyebab hepatitis misterius yang kini merebak.

"Sedangkan hepatitis yang saat ini kita belum tahu penyebabnya apa sehingga perlu untuk penelitian lanjut untuk menemukan vaksinasi yang memang pas dengan penyebab hepatitis akut yang belum diketahui ini," beber Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso, dr Mohammad Syahril dalam konferensi pers virtual yang digelar oleh Kementerian Kesehatan RI, Jumat (13/5/2022). 

Lebih lanjut dr Syahril menjelaskan, hingga kini pihaknya masih menunggu informasi lebih lanjut perihal penyebab merebaknya hepatitis misterius. Begitu juga perihal efektivitas vaksin yang ada terhadap penyakit hepatitis misterius, Kemenkes RI menunggu informasi lebih lanjut dari pihak Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI).

"Mungkin kita belum bisa menemukan kaitan vaksinasi yang pas dengan hepatitis akut yang belum diketahui ini. Tentu saja kita akan mendengar para ahli untuk menyatakan apakah betul vaksinasi hepatitis yang sudah ada ini bisa untuk ini (hepatitis misterius)," jelasnya.

"Kita tunggu saja informasi atau penjelasan terutama dari IDAI untuk menyatakan vaksinasi ini," pungkas dr Syahril.

 

Berikut sederet definisi operasional yang ditetapkan terkait hepatitis akut misterius:

Konfirmasi
* Belum diketahui

Probable
* Memiliki gejala hepatitis akut dengan hasil tes laboratorium jenis A, B, C, D, atau E negatif
* SGOT atau SGPT lebih dari 500 IU/L
* Usia kurang dari 16 tahun
* Kasus diidentifikasi sejak 1 Oktober 2021

Epi linked
* Memiliki gejala hepatitis akut dengan hasil tes serologi hepatitis jenis A, B, C, D, atau E negatif
* Segala usia
* Memiliki kontak erat dengan kasus probable sejak 1 Oktober 2021

Pending klasifikasi
* Sedang menunggu hasil pemeriksaan laboratorium untuk jenis hepatitis A, B, C, D, atau E
* SGOT atau SPGT lebih dari 500 IU/L
* Usia kurang dari 16 tahun
* Diidentifikasi sejak 1 Oktober 2021

Discarded
* Memiliki gejala hepatitis akut, namun dengan hasil tes serologi di antara jenis A, B, C, D, atau E positif
* Penyebab infeksi diketahui


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews