UMKM Batam Harus Melek Teknologi di Era Pandemi

UMKM Batam Harus Melek Teknologi di Era Pandemi

Ilustrasi.

Batam, Batamnews - Geliat perkembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang ada di Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) di masa pandemi Covid-19 cukup memprihatinkan. 

Diperlukan upaya penyegaran agar UMKM ini tetap bertahan. Salah satunya beradaptasi dengan teknologi.

"UMKM Batam di masa pandemi harus melakukan adaptasi. Banyak pengusaha melakukan adaptasi untuk tetap bertahan dan bahkan tumbuh," kata Ketua Komunitas Tangan Di Atas (TDA) Batam, Chepy Suparman, dalam diskusi via Zoom yang digelar oleh Shopee, Senin (21/3/2022).

Ketika UMKM tidak melek menggunakan media digital, maka belum tentu usaha yang digarap akan bisa tumbuh berkembang. "Kita harus aware mengikuti perkembangan zaman," tambahnya.

Ia mengatakan, pelaku UMKM harus mengalokasikan anggarannya untuk kebutuhan pemasaran dengan metode terbaru; digital marketing. Hal itu diyakini dapat menjadi pendorong kemajuan usaha.

"Saya percaya bahwa itu juga bisa menjadi pendorong kemajuan UMKM. Pelaku (UMKM) harus mengalokasi anggaran untuk melibatkan para influencer demi memperkenalkan usaha," ujarnya.

Sementara itu, Co Founder Ayam Penyet Ria, Deni Tandi memberikan support kepada seluruh pelaku UMKM agar tetap berusaha dalam mengembangkan bisnis mereka.

Dia menceritakan, posisi pasang surut dalam dunia bisnis biasa terjadi. Tergantung cara pengusaha itu sendiri yang menyikapi.

"Saya masih ingat, awal dulu omzet kami itu cuma Rp 200 ribu per hari. Sekarang berkat kesabaran dan usaha yang lebih, kami sampai buka cabang di Australia dan Singapura," kata Deni.

Dia menyarankan, perubahan terhadap segala hal yang menyangkut dengan usaha harus dilakukan. Contohnya seperti memperbarui tampilan outlet dan menu menyasar pada perkembangan zaman.

"Pemasaran lewat online juga sangat penting. Apalagi dimasa pandemi orang-orang enggan mau keluar rumah. Mereka lebih memilih pesan antar ketimbang keluar beli langsung di tempat," katanya.

Kemudian, meski pun kondisi sedang sulit, kualitas produk harus tetap dijaga. Jangan sesekali para pelaku UMKM menurunkan kualitas produk karena itu akan berdampak pada keberlangsungan usaha.

"Masa pandemi tantangan kita nggak gampang, tapi saya yakin masalah yang diberikan oleh yang 'di atas' pasti selalu bisa diatasi. Ini kunci yang harus saya ceritakan karena orang tua saya selalu berpesan seperti itu," pesan Deni.


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews