China Temukan Kasus Omicron pada Pasien yang Sudah Divaksin Booster

China Temukan Kasus Omicron pada Pasien yang Sudah Divaksin Booster

ilustrasi/AFP

Beijing, Batamnews - Dalam tes PCR berskala besar di Kota Zhuhai, Provinsi Guangdong, China Jumat (14/1/2022) lalu ditemukan tujuh kasus positif Covid-19 yang menimpa warga lokal.

Kota Zhuhai di Provinsi Guangdong yang berbatasan langsung dengan Makau menjadi kota kedua di China yang didapati kasus positif Covid-19 varian Omicron setelah Kota Tianjin.

Baca juga: Omicron Mengintai RI, Amsakar Minta Sekolah di Batam Ketatkan Prokes

Dari tujuh kasus tersebut, hanya satu yang bergejala, sedangkan sisanya tidak bergejala.

Satu kasus bergejala di Zhuhai terjadi pada seorang perempuan berusia 53 tahun yang bekerja pada lembaga penitipan anak di Nanping. Uniknya, pasien bergejala tersebut sudah pernah menerima suntikan penguat (booster), demikian media China, Sabtu.

Pasien tersebut pernah mengunjungi pasar sayur di Zhongshan yang bertetangga dengan Zhuhai pada Sabtu (8/1/2022). Demikian dilaporkan Antara, Sabtu (16/1/2022).

Akibat ditemukan kasus Omicron, semua penerbangan dari Zhuhai menuju Beijing dan kota-kota di sekitarnya dibatalkan.

Baca juga: Cegah Omicron, Warga RI Bakal Wajib Vaksin Booster?

Demikian pula jalan bebas hambatan dan jalur perairan menuju Zhuhai juga ditutup. Pelabuhan feri Makau yang terhubung dengan pelabuhan penyeberangan Wanzai di Zhuhai juga ditutup.

Penutupan yang sama juga terjadi di jalan bebas hambatan Guangzhou-Zhuhai dan pelabuhan penyeberangan Shekou di Kota Shenzhen dengan pelabuhan Jiuzhou di Zhuhai.

Hingga Jumat (13/1/2022), di Tianjin terdapat 142 kasus Omicron. 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews