Harga Gas Elpiji 12 Kg Bikin Ibu-Ibu Pusing, Naiknya Sampai Segini

Harga Gas Elpiji 12 Kg Bikin Ibu-Ibu Pusing, Naiknya Sampai Segini

ilustrasi.

Jakarta, Batamnews - Harga gas LPG 12 kg dan nonsubsidi lainnya mengalami kenaikan sejak akhir tahun 2021 kemarin. Kenaikan harga yang dilakukan PT Pertamina (Persero) ini ditetapkan setelah adanya tren peningkatan pada contract price (Aramco) CPA LPG sepanjang 2021.

"Besaran penyesuaian harga LPG nonsubsidi yang porsi konsumsi nasionalnya sebesar 7,5% berkisar antara Rp 1.600-2.600 per kg. Perbedaan ini untuk mendukung penyeragaman harga LPG ke depan serta menciptakan fairness harga antar daerah," kata Pjs Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Sub Holding Pertamina Commercial & Trading, Irto Ginting via detikom

Baca juga: Harga Elpiji Naik, Warga di Karimun Beralih ke Gas Subsidi 3 Kg

Naiknya harga gas Elpiji 12kg itu tentu dikeluhkan oleh sejumlah ibu-ibu yang menggunakan gas nonsubsidi di rumah.

Sebagai contoh, terdapat ibu rumah tangga bernama Shinta (50) mengaku pusing dengan kenaikan harga gas LPG 12 kg dan nonsubsidi lainnya. Pasalnya, keputusan itu dibarengi dengan harga sejumlah komoditas yang ikut naik seperti minyak goreng, telur, hingga cabai.

"Pusing saya, jujur aja. Apa-apa naik sekarang. Masih pandemi ini lho, bukan masyarakat bawah aja yang susah, kayak kita menengah begini juga sulit," tuturnya di wilayah Ciputat, Tangerang Selatan.

Baca juga: Subholding Gas Pertamina Optimalkan Pemanfaatan Gas Bumi di Masa Transisi Energi

Berhasil membuat banyak ibu rumah tangga jadi pusing, memang berapa sih harga gas Elpiji 12kg saat ini? Berikut harga Elpiji nonsubsidi saat ini:

- Ukuran 5,5 kg dibanderol Rp 76 ribu dari harga awal Rp 65 ribu

- Ukuran 12 kg baik elpiji maupun Bright Gas menjadi Rp 163 ribu dari harga awal Rp 139 ribu

- Ukuran 50 kg dari harga Rp 750 ribu menjadi Rp 875 ribu.

Itulah rincian harga gas LPG 12 kg yang baru naik akhir tahun 2021.
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews