Jakarta, Batamnews - Menteri Badan Usaha Milik Negera (BUMN) Erick Thohir memberhentikan dengan hormat Jenderal TNI Andika Perkasa dari posisi Komisaris Utama PT Pindad (Persero). Ia digantikan oleh Dudung Abdurachman.

Digantikannya Jenderal Andika sebagai komisaris karena Andika kini telah menjabat sebagai Panglima TNI. Hal itu diumumkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar, Kamis (23/12/2021).

"Diharapkan, dengan bergabungnya Bapak sebagai Komisaris Utama PT Pindad (Persero) akan memberikan tambahan dukungan untuk bisa meningkatkan kinerja ke depan," kata Wakil Menteri BUMN Pahala Mansury dalam keterangan tertulis yang dikutip dari Detik.

Baca juga: Jenderal Andika: 1.826 Prajurit TNI Terinfeksi HIV/AIDS

Perseroan menyampaikan apresiasi atas dedikasi yang diberikan Andika selama menjabat sebagai komisaris utama. Perusahaan pelat merah itu juga menyambut kehadiran Dudung.

"Perusahaan menyampaikan selamat bergabung kepada Komisaris Utama yang baru, Jenderal TNI Dudung Abdurachman agar PT Pindad (Persero) dapat terus membangun perusahaan menuju industri pertahanan yang kuat, mandiri, berdaya saing dan semakin maju," jelas perseroan.

Dalam keterangan yang sama, Dudung berterima kasih atas pengangkatan tersebut. Ia juga meminta dukungan dan kerja sama dari jajaran komisaris dan direksi untuk memajukan korporasi.

"Saya berharap PT Pindad ke depan dapat menjadi perusahaan besar dengan produk unggulan dan berdaya saing dalam mendukung pembangunan nasional dan menjaga kedaulatan bangsa," ujarnya.