Temuan Varian Omicron di Indonesia Bertambah Menjadi 5 Kasus

Temuan Varian Omicron di Indonesia Bertambah Menjadi 5 Kasus

ilustrasi.

Jakarta, Batamnews - Dua pelaku perjalanan internasional dari London, Inggris, dikarantina di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet, Jakarta. Keduanya dinyatakan terjangkit varian Omicron.

"Dua kasus baru itu merupakan pelaku perjalanan luar negeri dari London," kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan dr Siti Nadia Tarmizi melalui pernyataan tertulis di Jakarta, Rabu (22/12/2021).

Baca juga: Khawatirkan Omicron dan Delta Bertukar Gen, Ilmuwan: Bisa Bahaya

Nadia mengatakan, dua kasus baru itu menambah daftar kasus positif Covid-19 varian Omicron di Indonesia menjadi lima orang. Ia mengatakan, hasil pemeriksaan Whole Genome Sequencing (WGS) dari kedua pasien tersebut diterima Kemenkes pada Senin (20/12/2021).

"Mereka merupakan dua dari 11 orang yang dinyatakan probable hasil pemeriksaan S-Gene Target Failure (SGTF). Pemeriksaan tersebut keluar pada Minggu (19/12/2021)," kata Jubir Vaksinasi Covid-19 Kemenkes RI ini.

Pintu Perbatasan Diperketat

Nadia mengatakan pasien tersebut saat ini dalam proses karantina di RSDC Wisma Atlet Jakarta guna mengantisipasi penularan yang lebih luas.

Baca juga: Pusat Kebugaran Jadi Klaster Baru Penyebaran Omicron di Singapura

Menurut Nadia, pintu masuk negara terus diperketat, terutama di perbatasan laut dan darat. "Positivity rate di pintu masuk laut dan darat sepuluh kali lebih tinggi daripada di udara," ujarnya seperti dilansir Antara.

Nadia mengimbau masyarakat untuk mengurangi mobilitas dan tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan.

"Kesadaran diri dan menahan keinginan bepergian harus dilakukan. Menjelang Natal dan Tahun Baru alangkah lebih baik tidak melakukan perjalanan. Saya meminta masyarakat untuk bekerja sama mencegah penularan virus Covid-19 dengan menahan diri tidak bepergian," imbaunya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews