Bunda PAUD Karimun Ajak Orang Tua Cegah Stunting pada Anak

Bunda PAUD Karimun Ajak Orang Tua Cegah Stunting pada Anak

Bunda PAUD Karimun ajak orang tua bersama cegah stunting (Foto: Edo/Batamnews)

Karimun, Batamnews - Bunda PAUD Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau (Kepri), Raja Asmah Rafiq mengajak para orang tua untuk dapat memperhatikan kesehatan anak sejak dini. Harapannya, tidak ada lagi kasus stunting di kabupaten tersebut.

Stunting adalah kondisi tinggi badan anak lebih pendek dibanding tinggi badan anak seusianya. Di Indonesia, kasus stunting masih menjadi masalah kesehatan dengan jumlah yang cukup banyak, hal ini disebabkan oleh kekurangan gizi kronis.

"PAUD ini bukan saja tentang pembelajaran atau limunya, tapi juga tentang kesehatan anak-anak. Dengan harapan supaya stunting di Kabupaten Karimun dan di Indonesia bisa menurun, atau bahkan harapan kita bisa lenyap," ujar Raja Asmah saat mengunjungi KB PAUD Al-Aming Kelurahan Tebing, Kecamatan Tebing.

Baca juga: Pemko Komitmen Kota Batam Bebas Stunting Tahun 2024

Untuk meminimalisir terjadinya stunting, maka diharapkan kerjasama semua pihak, terutama orang tua dalam memperhatikan kesehatan anak.

Sehingga semua PAUD yang ada di Kabupaten Karimun dapat lebih baik dan berkualitas, mulai dari proses belajar mengajarnya, termasuk pemahaman budi pekerti dan tak kalah penting kesehatan peserta didik harus dipantau sejak mulai masuk sekolah.

"Memang harus dipantau kesehatan anak-anak sejak awal, pembelajaran akhlaq juga penting, untuk kedepannya agar menjadi generasi penerus bangsa yang berkualitas," ucapnya.

Sementara itu, kunjungan dari Bunda PAUD Karimun Raja Asmah Rafiq itu mendapat apresiasi dari Ketua Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Kabupaten Karimun, Nyimas Novi Ujiani.

Tentunya kunjungan tersebut menjadi motivasi bagi para pendidik dalam memperhatikan peserta didik dalam segi kesehatan.

"Kita bisa sama-sama berkolaborasi dalam meminimalisir stunting, sebagaimana yang dihadapkan oleh Ibu Raja Asmah Rafiq. Semoga kunjungan ini menjadi spirit bagi kita semua, khususnya Himpaudi yang terlibat langsung kedalam proses belajar mengajar anak-anak di semua PAUD," ujarnya.

Kemudian, Kabid PAUD dan Pendidikan Non Formal (PNF) Dinas Pendidikan Kabupaten Karimun, Heny Riawati menambahkan, bahwa hingga saat ini, kasus stunting di Kabupaten Karimun belum ada data pastinya.

Baca juga: Minimalisir Gizi Buruk, FK3 Meranti Beri Makanan Tambahan ke Penderita Stunting

Namun, berdasarkan pengamatannya dari melihat data yang ada di Balitbang, tidak ada banyak kasus stunting di Karimun.

"Karena kami melihat hanya secara sekilas saja, tapi kalau dilakukan pengamatan setelah pendidik mengukur tinggi badan anak PAUD dan lembaga sejenis, sepertinya tidak banyak di Kabupaten Karimun," ucapnya.

Akan tetapi, dari laporan yang disampaikan secara lisan dikatakannya cukup banyak. Sehingga, akan dilakukan croscek lebih lanjut.

"Jadi inilah yang akan kita telusuri, bahwa dengan adanya PAUD HI kami bisa mengetahui angka stunting di Kabupaten Karimun," katanya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews