BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Baku tembak dan serang antara petugas Kantor Pelayanan Utama Bea Cukai Batam dengan pelaku penyelundupan membuat khawatir petugas. Petugas Bea Cukai terpaksa menarik kapal tangkap berisi beras dan gula ilegal ke pelabuhan Ketapang, Kanwil Direktorat Jenderal Bea Cukai Khusus Kepri di Tanjungbalai Karimun.

Sekitar pukul 01.00 WIB, kapal sempat sandar di Tanjungsengkuang, dan sekitar pukul 02.00 WIB, ditarik untuk dibawa ke Kanwil Direktorat Jenderal Bea Cukai Kepri di Tanjungbalai Karimun.

"Kapal sempat sandar di Tanjungsengkuang, tapi pukul dua pagi, bisa kita tarik ke Karimun, untuk mencegah terjadi jal-hal yang tidak diinginkan," ujarnya Nugroho, Rabu (4/11/2015).

Dalam pertempuran itu, seorang petugas Bea Cukai mengalami luka, seorang penyerang kapal juga mengalami luka tembak di bagian kaki.

"Anggota kita ada yg diserang dan kena pecahan kaca yang mereka lempar, namun dari mereka ada juga yang kena peluru di kakinya karena mau naik kapal menyerang kapal BC," ujar Nugroho.

[edo]