BATAMNEWS.CO.ID, Valencia - Memulai balapan dari posisi paling belakang lalu berjuang finish di posisi depan, bukanlah pekerjaan mudah bagi Valentino Rossi pada balapan MotoGP Valencia, Minggu (8/11/2015) mendatang.

Seperti diketahui, Rossi mendapat hukuman pengurangan poin yang membuatnya harus start paling belakang, akibat insiden yang melibatkannya dengan Marc Marquez di Sirkuit Sepang akhir pekan lalu.

Upaya Rossi untuk menjadi juara dunia dengan finish di posisi atas pada MotoGP Valencia akan semakin sulit jika Jorge Lorenzo selaku pesaing Rossi merebut gelar juara musim ini, start dari grid terdepan. Apalagi rekan setim Rossi di Yamaha Movistar itu dikenal cukup piawai tatkala memanfaatkan sesi kualifikasi.

Tapi pembalap asal Italia yang dikenal dengan julukan The Doctor itu tak perlu pesimis. Soalnya, dalam sejarah penyelenggaraan MotoGP, sudah banyak pembalap yang mampu finish di peringkat atas meski mengawali race di posisi belakang.

Setidaknya ada enam pembalap yang pernah sukses dengan situasi yang sama dialami Rossi saat ini. Yakni Kenny Roberts Jr, Chris Vermeulen, Katsuyuki Nakasuga, Cal Crutchlow, Sylvain Guintoli dan Danilo Petrucci.

Kenny Roberts Jr pernah menunjukkan aksi heroik di Sirkuit Donington Park pada 2005. Start dari posisi 16, Roberts ternyata mampu finish di posisi kedua. Hal yang sama juga pernah dilakukan Vermeulen di GP Australia 2006. Sementara Nakasuga melakukannya di Valencia pada MotoGP musim 2012.

Pembalap lain, Crutchlow berhasil merengsek ke peringkat enam setelah start dari posisi 20 di GP Inggris di Silverstone pada 2012. Guintoli dari 18 ke posisi empat pada GP Motegi pada 2007. Terbaru, Petrucci melakukannya di Silverstone dengan finis di posisi dua setelah start dari tangga ke-18.

Jika Rossi mampu mengikuti jejak para pembalap di atas, maka bukan tidak mungkin Rossi akan meraih gelar juara dunia yang ke-10 tahun ini.

(ind/bbs/pojok)