Kasus Covid di Singapura Tembus Rekor Baru Lagi

Kasus Covid di Singapura Tembus Rekor Baru Lagi

Aktivitas warga Singapura di Jalan Orchard. (Foto: Reuters)

Singapura, Batamnews - Kasus Covid-19 baru di Singapura kembali menembus rekor tertinggi terbaru. Bahkan angkanya lebih tinggi dari tambahan kasus corona di Indonesia, Selasa (28/9/2021).

Singapura mencatat 2.236 kasus kemarin dengan lima kematian. Sementara RI mencatat 2.057 kasus baru meski angka kematian masih tinggi 124.

Mengutip data Kementerian Kesehatan Singapura (MOH), kasus lokal tercatat sebanyak 2.226, terdiri dari 1.711 komunitas dan 515 asrama. MOH juga mencatat ada 10 kasus impor.

Semua kasus meninggal ditegaskan MOH melibatkan warga yang belum divaksin. Mereka adalah pria berumur, 69, 73, 74 dan 79 sementara satu orang wanita berumur 77 tahun.

Sebanyak 1.325 kasus disebut tidak membutuhkan perawatan ke rumah sakit. "Semua dalam keadaan baik dan tengah diobservasi," kata MOH lagi, dikutip Rabu (30/9/2021).

Sementara ada 209 kasus membutuhkan bantuan oksigen. Sebanyak 30 kasus dalam kondisi kritis di ICU.

Kemarin Singapura juga mencatat kasus baru di klaster baru muncul di sebuah panti jompo. MOH menyebut toal ada 11 klaster aktif besar di negeri itu.

Kenaikan kasus hingga 2.000 per hari sudah diprediksi pemerintah Singapura di awal September. Pasalnya tingkat reproduksi virus (R) di negeri itu tinggi.

Varian Delta menjadi penyebab penularan. Belum lagi pelonggaran yang dilakukan baik di kehidupan warga maupun pintu masuk negara.

Meski begitu sejak Senin (27/9/2021), Singapura telah kembali memberlakukan pembatasan sosial ke warga. Ini akan berlaku hingga 24 Oktober.

Warga diminta kembali bekerja di rumah. Siswa kembali melakukan pembelajaran online hingga 7 Oktober.

Pertemuan juga dibatasi dua orang. Lalu warga tua dilarang mendatangi tempat ibadah.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews