BATAMNEWS.CO.ID - Cantik itu putih, demikian pendapat yang diyakini perempuan di Indonesia. Karena alasan tersebut, mereka berlomba-lomba memutihkan kulit dengan berbagai cara. Krim pemutih kecantikan pun laris manis.

Sudah menjadi pengetahuan umum bahwa krim pemutih kulit tidak selalu aman. Ada efek samping negatif yang terkandung di dalamnya. Sebagaimana dilansir dari Boldsky, inilah yang terjadi pada kulit setelah terena krim pemutih kulit.

1. Kulit menjadi kering
Peutih kuling membuat kulit wajah menjadi kering. Halini arena kandungan yang terdapat di dalam krim tersebut. Meskipun demikian, ada jenis rim pemutih kulit yang mengandung minyak pelembab sehinga kulitmu tidak menjadi kering Jika kamu mau menggunakan krim pemutih alami, cukup dengan membilas kulit muka menggunakan susu atau yogurt.

2. Kulit menua lebih cepat
Pemutih kulit secara teratur memunculkan keriput. Kandungan di dalam pemutih kulit menyerap minyak alami dari kulit sehingga membuat kulit wajah berkeriput dan tampak tua.

3. Dapat memicu kanker kulit
Hal ini terutama terjadi pada kulit yang sensitif. Hindari menggunakan pemutih kulit secara berlebihan.

4. Memicu timbulnya pigmentasi
Paparan sinar matahari setelah menggunakan pemuih kulit dapat menyebabkan iritasi pada kulit dan pigmentasi.

5. Menyebabkan iritasi pada kulit
Perasaan terbakar dan gatal pada kulit setelah menggunakan pemutih kulit karena kulitmu terkikis.

6. Membakar kulit
Penting bagi Anda untuk mengikuti aturan pakai produk pemutih kulit berbahan kimia.

7. Timbul jerawat
Jika kulit muka berjerawat, jangan gunakan pemutih kulit karena akan memperburuk keadaan.

[rul]