Nestapa Warga Ruli Baloi Mas: Rumah Terbakar, Harta Tinggal Baju Melekat di Badan

Nestapa Warga Ruli Baloi Mas: Rumah Terbakar, Harta Tinggal Baju Melekat di Badan

Misnan Situmorang, salah satu korban kebakaran di ruli Baloi Mas, Batam. (Foto: Yude/batamnews)

Batam, Batamnews - Kebakaran di ruli Baloi Mas Indah RT 04 RW 09, Kota Batam, Kepulauan Riau menyisakan duka mendalam bagi warga yang korban.

Nestapa itu dirasakan oleh salah satu korban yakni Misnan Situmorang. Amukan si jago merah tak menyisakan satupun harta milik pria berusia 53 tahun itu.

Ditemui Batamnews, wajah lelah dan bingung tergambar di wajah Misnan. 

"Tinggal pakaian yang melekat di tubuh, semuanya terbakar," kata Misnan, Jumat (10/9/2021).

Baginya, Rabu (8/9/2021) malam merupakan waktu yang takkan terlupakan dalam hidupnya.

Baca: Kebakaran Ruli Baloi Mas: Dinsos Batam Berlakukan Tanggap Darurat 7 Hari

Saat api mulai mengamuk dan membakar kosnya, Misnan hanya terpikir Joshua, anaknya yang saat itu sedang tak berada di rumah.

“Waktu saya dengar ada kebakaran, saya langsung mencari anak saya karena api sudah membesar. Pas saya mau balik ke kos, sudah kebakar sudah, nggak sempat saya nyelamatin yang lainnya,” kata Misnan.

Ia menyebut dokumen penting berupa surat-surat kependudukan, kartu BPJS dan uang yang disimpan di kos kini menjadi abu. Di sakunya, tersisa uang Rp 1 juta lebih sedikit.

"Padahal uang (yang di saku) ini rencananya untuk perbaikan makam istri saya yang meninggal dua bulan lalu," ujarnya menerawang.

Baca: Ledakan Tabung Gas Diduga Picu Kebakaran Ruli Baloi Mas

Kini, Misnan bersama anaknya dan juga korban kebakaran lainnya harus berbagi tempat di tenda darurat yang didirikan Tim Tagana Batam.

Mereka harus tidur berdesakan sambil memikirkan solusi ke depannya.

Dari pantauan batamnews di lokasi, sejumlah bantuan berupa sembako terus berdatangan untuk membantu korban kebakaran.

Meski pelayanan bantuan cukup memadai di sana, Misnan merasa bantuan berupa sembako itu sudah cukup untuk saat ini. Dia mengaku bersama korban lainnya sangat membutuhkan bantuan lain berupa tempat tinggal.

“Kalau pelayanan memang tidak ada masalah, kami sangat berterima kasih. Tapi sekarang ini yang kami perlukan berupa uang ya, karena untuk uang kos untuk tempat tinggal. Lagian kalau dilihat sembako sudah menumpuk, cukup kalau saya lihat untuk beberapa minggu," kata dia.

Baca: Cerita Warga saat Api Hanguskan Puluhan Ruli Baloi Mas: Gelap Penuh Asap

Dalam kebakaran yang terjadi pada Rabu malam, total ada 60 kepala keluarga yang menjadi korban. Sebanyak 25 unit rumah juga ludes dilalap api.

Dari penyelidikan sementara, penyebab kebakaran diduga berasal dari tabung gas yang meledak.


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews