75 Kepala Desa di Lingga Resmi Dilantik, 2 Orang Hadir Virtual

75 Kepala Desa di Lingga Resmi Dilantik, 2 Orang Hadir Virtual

Bupati Nizar memberikan selamat kepada 75 kepala desa dilantik (Foto:ist)

Lingga, Batamnews - Sebanyak 75 kepala desa (Kades) di Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau (Kepri), yang terpilih pada pemilihan kepala desa (Pilkades) Serentak 7 Agustus lalu, resmi dilantik Wakil Bupati Neko Wesha Pawelloy, di Halaman Kantor Bupati Lingga, Senin (30/8/2021).

Proses pelantikan dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat. Sebelum kegiatan, setiap kepala desa wajib melakukan swab antigen. Dari hasil itu, ada dua kepala desa yang akhirnya ikut pelaksanaan pelantikan secara virtual.

Bupati Lingga, Muhammad Nizar dalam pidatonya menyampaikan beberapa pesan yang harus menjadi perhatian mutlak setiap kades yang telah diambil sumpah jabatan tersebut.

Pertama, dia meminta setiap kades untuk lebih giat turun ke lapangan, memastikan pelayanan dan program kegiatan dilakukan atau dilayani tepat pada sasaran. Keharusan itu menurut Nizar sangat berpengaruh pada tingkat kepercayaan masyarakat pada tingkat kinerja kades.

Baca juga:

Daftar Lengkap Pemenang Pilkades Serentak 75 Desa di Lingga

Pesan-pesan Wabup Neko ke Kades Terpilih se-Kabupaten Lingga

"Maka kades semakin mudah menggerakkan semangat swadaya, semangat gotong royong, konsep desa  membangun dan membangun desa. Desa kerja bersama dan desa bersama kerja," jelas dia.

Dia juga meminta, para kades untuk mengendapkan semangat dan prinsip kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, kerja tuntas, dan kerja berkualitas.

Lakukan gerakan-gerakan inovatif pada roda pemerintahan, pembangunan dan pelayanan masyarakat, sebagai upaya mewujudkan visi-misi desa yang disejalan dengan visi-misi daerah.

"Berkerja secara profesional dengan dedikasi dan loyalitas yang sepenuhnya untuk kemakmuran masyarakat dan kemajuan desa. Tanpa memandang aspek apapun," harap dia.

Kemudian dia mengajak kepala desa segara merangkul kembali persatuan, dan mengkonsolidasikan agar tercipta situasi tetap kondusif. Yang pada pemilihan kemarin sempat terkotak-kotak karena beda pilihan.

"Rajut dan tenun semangat satu dalam Bhinneka Tunggal Ika dalam persatuan ditengah-tengah masyarakat," pungkasnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews