Cerita Warga Batam Ingin Dapat Vaksin Sampai 3 Kali dengan Moderna

Cerita Warga Batam Ingin Dapat Vaksin Sampai 3 Kali dengan Moderna

Suntik vaksin

Batam, Batamnews - Paguyuban Sosial Marga Tionghoa (PSMTI) Batam menjadi mitra pemerintah dalam pelaksanaan Vaksinasi Covid-19. 

Saat ini 429 vial atau sebanyak 6.006 dosis vaksin merk Moderna siap dieksekusi PSMTI untuk masyarakat umum. Kuota itu didapatkan dari Pemprov Kepri, sementara PSMTI selaku pihak ketiga (mitra) vaksinasi.

Baca juga: Warga Batam Minta Libur 2 Hari Usai Divaksin Moderna, Khawatir Efek Samping

 Pelaksanaan suntik vaksin Moderna pertama kali dilakukan, Jumat (27/8/2021) hari ini. 

Dengan jatah tersebut, sebanyak 5.800 dosis dibagikan kepada warga biasa. Selebihnya dibagikan untuk ibu hamil dan lansia.

Sekretaris PSMTI Batam, Delfina menyebut penyelenggara melakukan pemeriksaan data kepada warga yang hendak divaksin terlebih dulu. Pemeriksaan data ini dilakukan agar mengetahui warga yang sebelumnya sudah divaksin.

"Ada yang kayak gitu, udah divaksin Sinovac, tapi masih mau ikut yang ini. Ketahuan setelah data kependudukannya dimasukkan ke sistem. Ternyata dia sudah dua kali menerima vaksin Sinovac, katanya pengen dapat bosster vaksin,” kata Delfina.

Walau menurut Tenaga Kesehatan yang bertugas, pemberian Moderna sebagai bosster juga tidak dipermasalahkan, namun hal ini masih dilarang oleh Pemerintah Pusat sesuai dengan Surat Edaran HK.02.01/I/ 1919 /2021, yang mengatur bahwa pemberian booster hanya dapat dilakukan bagi tenaga kesehatan.

"Namun saat ini kami sudah minta yang bersangkutan membuat surat pernyataan, dan kami minta untuk pulang," ujarnya.

Sebelumnya, permasalahan serupa juga sempat dihadapi oleh penyelenggara, yang selalu menerima pertanyaan dari masyarakat umum, mengenai vaksin Moderna sebagai booster bagi para penerima vaksin Sinovac.

"Kemarin pada saat pendaftaran online kami buka, pertanyaan serupa juga sering kami terima. Terutama dari mereka yang menerima vaksin Sinovac," ucapnya.

Lebih lanjut, Delfina menyebutkan bahwa PSMTI menjadi pihak yang pertama sekali memberikan vaksin Moderna bagi masyarakat umum di Batam.

"Dari sini kami dari PSMTI siap apabila ditunjuk kembali menjadi penyelenggara vaksinasi Moderna," tuturnya.

Baca juga: Dinkes Kepri: 90 Ribu Dosis Vaksin Moderna Disiapkan untuk Warga

Menurutnya pelaksanaan vaksinasi massal ini perlu dilakukan saat ini di Kota Batam, mengingat target Pemerintah Daerah vaksinasi sebesar 70 persen.

Selain itu, menggesa vaksinasi bagi masyarakat umum, juga diakuinya penting dilakukan agar roda perekonomian di Batam dapat bergerak kembali.

"Apabila capaian vaksinasi kita tinggi, maka semakin cepat kita mencapai herd immunity. Kita bisa sama-sama menggerakkan lagi roda perekonomian di Batam," harapnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews