Kepala Bapelkes Batam: Rata-rata 3.000 Orang Di-tracing Sehari

Kepala Bapelkes Batam: Rata-rata 3.000 Orang Di-tracing Sehari

Kepala Bapelkes Batam dalam bincang-bincang di Podcast Batamnews. (Foto: Edo/Batamnews)

Batam, Batamnews - Dalam pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4 di Batam, tim Satgas akan melakukan tracing secara optimal.  

Kepala Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Batam, Asep Zaenal Mustafa, bicara perkembangan dan penanganan Covid-19 di Kota Batam dalam Podcast Batamnews, Sabtu (24/7/2021).

Asep mengungkapkan langkah-langkah yang diambil oleh pemerintah dalam penanganan Covid-19, setelah melihat perkembangan kasus di setiap daerah.

Untuk waktu dengan istilah PSBB, kemudian dilanjutkan dengan PPKM Mikro dan Darurat, dan sekarang dirubah kembali menjadi PPKM dengan level 1, 2, 3, 4.

Untuk Kepulauan Riau, ada dua daerah yang tingkatannya di level 4, yaitu Kota Batam dan Kota Tanjungpinang.

"Level 4 itu, level yang paling tinggi, dimana untuk rata-rata kasus dalam sehari diatas 150 hingga 200 kasus," kata Asep.

Kemudian, untuk wilayah yang berada di level 4, juga diharuskan untuk melakukan sejumlah langkah.

Yaitu dengan melakukan 3T, melakukan Tracing, kemudian Testing, dan Treatment. Itu bertujuan untuk mencari yang terpapar dari pasien yang telah dinyatakan positif.

"Dari 1 orang yang terkonfirmasi positif, sekitar 15 orang yang dekat atau kontak erat di-tracing. Jadi dalam 1 hari, rata-rata melakukan tracing pada 3.000-an orang," ucap Asep.

Dengan dilakukannya langkah 3T itu, akan terjadi lonjakan kasus temuan. Namun, setelah itu akan kembali turun karena dilakukan treatment.

Dalam perbincangan yang dilakukan dalam Podcast di Batamnews, dia menyebutkan jika apa yang dilakukan saat ini, sudah melewati kajian-kajian.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews