Bintan, Batamnews - Sekitar 8.000 lebih pelajar jenjang SMP dan MTs sederajat yang tersebar di seluruh Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), akan segera divaksin. Mereka akan divaksin secara bertahap sesuai jumlah kuota vaksinasi yang diberikan.

Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan SMP Dinas Pendidikan (Disdik) Bintan, Hosni mengatakan, untuk tahap pertama vaksinasi kalangan pelajar ini dilaksanakan oleh SMPN 5 Bintan dan MTs Miftahul Ulum di Kecamatan Gunung Kijang.

"Lebih kurang 280-an pelajar di SMPN 5 Bintan yang disuntik vaksin. Sedangkan dari MTs yang pelajarnya tinggal tak jauh dari lokasi vaksinasi diikutsertakan 30-an orang," ujar Hosni, Rabu (7/7/2021).

Sebenarnya vaksinasi di kalangan pelajar ini menyasar bagi kelas VII, VIII, dan IX. Namun untuk kelas VII belum diketahui jumlahnya sampai saat ini karena masih jalani proses Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB).

"Maka akan diutamakan dulu pelajar kelas VIII dan IX untuk disuntik vaksin. Jika PPDB sudah diumumkan dan sudah diketahui jumlah pelajarnya maka mereka akan menyusul," jelasnya.

Baca juga: Capaian Vaksinasi Corona di Natuna Tertinggi se-Kepri

Kabupaten Bintan memiliki 42 sekolahan jenjang SMP/MTs sederajat yang tersebar di 10 kecamatan. Untuk SMP ada 32 sekolahan yang terdiri dari 28 SMP Negeri dan 4 SMP Swasta. Kemudian 10 sekolahan lagi adalah MTs.

Jumlah pelajar SMP yang akan menerima vaksin diperkirakan mencapai 6.000 orang lebih. Sementara untuk pelajar MTs yang menerima sekitar 2.000 orang lebih.

"Jadi sekitar 8.000 orang lebih yang disuntik vaksin nantinya. Itu sudah semua baik dari kelas VII, VIII, dan IX," katanya.

Hosni mengaku sangat bersyukur karena hingga saat ini tidak ada laporan terkait keluhan anak-anak atau pelajar setelah disuntik vaksin. Menurut dia, vaksinasi yang diberikan kepada pelajar sangat bagus dan fisik atau kondisi kesehatan pelajar juga sangat baik.

Ditargetkan vaksinasi kalangan pelajar ini akan selesai dilakukan 2 sampai 3 bulan kedepan. Pastinya disesuaikan dengan kuota vaksinasi yang diberikan pemerintah untuk pelajar di Kabupaten Bintan.

"Alhamdulillah tidak ada keluhan yang kami terima dari para orang tua yang anaknya disuntik vaksin. Semoga program vaksinasi kalangan pelajar atau usia 12 tahun keatas ini bisa lancar dan para pelajar dapat terhindar dari Covid-19," ucapnya.