Menghilang 5 Hari, Ini Penjelasan Wali Kota Batam HM Rudi

Menghilang 5 Hari, Ini Penjelasan Wali Kota Batam HM Rudi

Wali Kota Batam HM Rudi (Foto: Batamnews)

Batam, Batamnews - Wali Kota Batam Muhammad Rudi akhirnya muncul di tengah publik. Rudi sempat 'menghilang' selama beberapa hari.

Hilangnya Rudi sempat menjadi pertanyaan masyarakat Batam. Rudi pun menjawab soal tanda tanya tersebut.

“Kemarin ada yang nanya saya menghilang lima hari, saya tidak sakit. Kenapa saya menghilang, karena ada yang sakit. Kalau saya sakit, saya pasti melapor,” kata Rudi saat meninjau pengerjaan di Pelabuhan Batu Ampar pagi ini.

Rudi juga mengatakan bahwa, hari ini dia hadir di pelabuhan dengan keadaan sehat.

Baca juga: Wako Batam Rudi Hilang dari Publik

Dia juga menuturkan, hilangnya dia selama lima hari karena ada kontak dengan pejabat Pemko Batam, yang terkena corona.

“Saya menghindari itu, kalaulah terjadi sesuatu. Makanya saya melakukan inkubasi di rumah selama lima hari,” kata Rudi.

Setelah melakukan inkubasi (karantina mandiri) selama lima hari, Rudi mengaku sudah melakukan tes swab dan hasilnya negatif.

“Supaya nanti tidak ada isu-isu, ke mana saya selama lima hari? Saya ada di rumah, isolasi mandiri. Bersyukur juga saya di rumah lima hari, saya bisa bekerja di rumah bersama keluarga dan hari ini saya sudah bisa beraktivitas kembali,” ucapnya.

Baca juga: 

Daftar Kelurahan di Batam Berstatus Zona Merah Corona

Pejabat di Sekeliling Gubernur Kepri Banyak Terpapar Corona

Sebelumnya diberitakan, dua pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), dikonfirmasi positif Covid-19.

Keduanya yakni, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Yusfa Hendri dan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Bapelitbang), Wan Darusalam.

“Iya benar, mereka berdua terkonfirmasi positif Covid-19,” ujar Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Batam Azril Apriansyah, Jumat (20/5/2021).

Baca juga: Kematian Covid di Batam Bikin Dinkes Khawatir, Diduga Ada Varian India

Ia menjelaskan, kasus kedua pejabat tersebut dirilis pada waktu yang berbeda, sehari sebelumnya, Kamis (19/5/2021) kasus Wan Darussalam telah dirilis. Sedangkan kasus Yusfa Hendri akan dirilis pada esok hari.

Wali Kota Batam Rudi mengaku sempat kontak erat dengan keduanya dan mengharuskan dirinya isolasi mandiri di kediaman.

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews