Batam, Batamnews - Jelang lebaran, aktivitas mudik ke kampung halaman oleh para perantau di Batam, Kepulauan Riau biasanya ramai. Jalur udara dan laut adalah pilihan transportasi.

Tapi, ramainya arus mudik itu terjadi saat sebelum pagebluk Corona tiba. Kini, keramaian mudik tak lagi tampak terlebih saat kasus Covid-19 sedang tinggi-tingginya di Kepulauan Riau.

Larangan mudik yang dikeluarkan oleh pemerintah juga berpengaruh. Pelabuhan sepi, bandara pun lengang mulai hari ini, Kamis (6/5/2021).

Seperti terlihat di Bandara Hang Nadim Batam, salah satu bandara tersibuk di Indonesia. Tak ada keramaian, ataupun berjubelnya calon penumpang.

Mulai dari masuk ke area parkir, pengecekan tes kesehatan baik Antigen maupun GeNose tidak ada calon penumpang sama sekali. 

Petugas yang berjaga pun terlihat hanya ngobrol-ngobrol santai dengan rekannya. Dari keterangan seorang petugas, dari pagi sampai siang ini hanya ada dua maskapai saja yang melakukan penerbangan.

“Cuma dua maskapai, Wings Air sama Garuda. Wings ke Natuna, Garuda ke Jakarta,”  ungkapnya kepada batamnews.

Dalam empat hari terakhir sebelum larangan mudik diberlakukan, puluhan ribu orang meninggalkan Batam melalui Bandara Hang Nadim.