Isu Beredar di Balik Pembubaran Pengukuhan Masyarakat Flores Nusantara di Batam

Isu Beredar di Balik Pembubaran Pengukuhan Masyarakat Flores Nusantara di Batam

Polisi bongkar lokasi pengukuhan di kawasan Welcome to Batam. (foto: Margaret/Batamnews)

Batam, Batamnews - Jelang acara pengukuhan Masyarakat Flores Nusantara di dataran Welcome to Batam (WTB), polisi justru membubarkan dan membongkar tenda-tenda acara, Sabtu (20/3/2021).

Aparat menegaskan acara yang rencananya digelar Minggu (21/3/2021) tersebut tidak berizin, mulai dari izin keramaian hingga lokasi.

Pengurus Masyarakat Flores Nusantara, Andi Kusuma mengaku pihaknya telah mendapat izin.“Perizinan sudah ada, surat ke kasat intel,” ujar Andi, kepada wartawan di WTB, Jumat (19/3/2021).

Menurutnya jika acara dihentikan karena Covid-19, ia mempertanyakan kenapa masih banyak kegiatan keramaian lain diperbolehkan.

“Sekarang sudah banyak acara-acara, pesta pernikahan, pesta pelantikan Wali Kota, dan di pujasera semakin ramai,” kata dia.

Pihaknya meminta penjelasan dari kepolisian. Karena jika alasan ada potensi konflik seperti yang tersiar, pihaknya meminta kepolisian untuk mengusut para pelakunya.

“Kalau ada melawan hukum tangkap pelakunya,” ucapnya.

Dalam pembongkaran paksa itu, sempat terjadi kericuhan. Empat orang diamankan aparat.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews