FBI Diduga Bisa Bobol Enkripsi Signal

FBI Diduga Bisa Bobol Enkripsi Signal

FBI Diduga Bisa Bobol Enkripsi Signal Foto: (Android Authority)

Jakarta - Signal dikenal sebagai salah satu pesaing WhatsApp yang memiliki fitur privasi paling aman. Tapi dokumen pengadilan mengungkap bahwa FBI kemungkinan memiliki tools untuk mengakses pesan di Signal, bahkan dalam keadaan ponsel terkunci.

Forbes pertama kali menemukan dokumen pengadilan tersebut dari kasus penyelundupan senjata di New York, Amerika Serikat. Dokumen tersebut menunjukkan screenshot percakapan Signal antara dua orang tersangka yang diambil dari iPhone milik salah satu tersangka.

Ada juga beberapa metadata dalam screenshot tersebut yang mengindikasikan bahwa Signal tidak hanya didekripsi di ponsel, tapi proses ekstraksi dilakukan saat ponsel dalam keadaan 'AFU parsial.'

AFU adalah akronim dari 'after first unlock' yang berarti iPhone sedang terkunci, tapi pernah dibuka kuncinya sekali dan tidak pernah dimatikan. iPhone dalam kondisi ini lebih rawan untuk dibobol karena kunci enkripsi disimpan dalam memori, seperti dikutip dari Forbes, Jumat (12/2/2021).

Tapi jika polisi ingin mengakses pesan Signal pribadi di iPhone sangat bergantung pada tingkat kerentanannya. iPhone yang dibobol diduga merupakan iPhone 11 (tidak diketahui model Pro atau Max) atau iPhone SE (2020).

Versi iOS yang digunakan iPhone itu juga tidak diketahui. iOS versi terbaru mungkin memiliki tingkat keamanan yang lebih kuat.

Juru bicara Signal mengatakan siapapun yang bisa memegang ponsel target secara langsung dan bisa mengeksploitasi celah keamanan di sistem operasi yang belum ditambal untuk menembus lock screen bisa saja menggunakan ponsel seperti miliknya sendiri.

"Menjaga perangkat tetap up-to-date dan memilih kata sandi lock screen yang kuat dapat membantu melindungi informasi jika perangkat hilang atau dicuri," kata juru bicara Signal.

Selain itu, FBI juga membutuhkan alat khusus untuk menembus enkripsi di Signal dan aplikasi messaging lainnya yang dilindungi enkripsi end-to-end. FBI diketahui menggunakan dua alat forensik iPhone yaitu GrayKey dan Cellebrite UFED.

Vladimir Katalov, pendiri perusahaan forensik Rusia ElcomSoft, mengatakan ia yakin FBI menggunakan alat GrayKey untuk menembus enkripsi Signal dalam kasus di New York.

"Itu menggunakan beberapa pendekatan yang sangat canggih menggunakan kerentanan perangkat keras," kata Katalov.


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews