Malaysia Laporkan 1.755 Kasus Baru Corona

Malaysia Laporkan 1.755 Kasus Baru Corona

Direktur Jenderal Kesehatan Malaysia Dr Noor Hisham Abdullah. (Foto: The Star)

Kuala Lumpur - Malaysia melaporkan 1.755 kasus baru Corona pada Jumat (6/11/2020). Angka tersebut merupakan kenaikan harian terbesar sejak dimulainya pandemi, menjadikan penghitungan negara itu menjadi 38.189 infeksi.

Adanya dua korban jiwa lagi, meningkatkan angka kematian Covid-19 di negara itu menjadi 279 orang.

Sabah menyumbang sebagian besar kasus baru, dengan 1.199 infeksi baru. Selangor melaporkan 164 kasus baru sementara Kuala Lumpur mencatat 18.

Direktur Jenderal Kesehatan Noor Hisham Abdullah mengatakan 83 pasien saat ini berada di unit perawatan intensif, 32 di antaranya membutuhkan bantuan pernapasan.

Pemerintah pada hari Jumat mengumumkan anggaran 2021, terutama ditujukan untuk memacu aktivitas ekonomi domestik, yang telah dilanda pandemi parah.

Dalam pidato anggarannya, Menteri Keuangan Tengku Zafrul Tengku Abdul Aziz mengatakan pemerintah akan mengusulkan untuk menaikkan pagu Dana Covid-19 sebesar 20 miliar ringgit Malaysia menjadi 65 miliar ringgit Malaysia.

Tujuan utamanya untuk mendanai paket bantuan dan kebutuhan frontliner serta pengadaan vaksin, imbuhnya, dilansir Batamnews dari Channel News Asia.

Sebanyak 1 miliar ringgit Malaysia akan dialokasikan tahun depan untuk memerangi gelombang ketiga pandemi, kata menteri itu. Ini akan membiayai pembelian alat tes, peralatan perlindungan pribadi, serta pembersih tangan untuk para frontliner medis, antara lain.

Pemerintah juga mengharapkan pembelian vaksin Covid-19 melebihi 3 miliar ringgit Malaysia.

“Perang belum berakhir sampai dan kecuali tersedia vaksin yang terjangkau dan dapat diakses. Pemerintah berkomitmen untuk mendapatkan vaksin Covid-19, diantaranya melalui partisipasi Akses Global Vaksin Covid-19 atau COVAX,” kata Tengku Zafrul.

Pemerintah Malaysia juga mengumumkan bahwa mereka akan memberikan pembayaran 500 ringgit Malaysia satu kali kepada sekitar 100.000 frontliner kementerian kesehatan sebagai tanda penghargaan.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews