Mulai Hari Ini, Semua Bank Bisa Layani Tukar Uang Baru Rp75 Ribu

Mulai Hari Ini, Semua Bank Bisa Layani Tukar Uang Baru Rp75 Ribu

BI memperluas akses penukaran uang peringatan kemerdekaan pecahan Rp75 ribu di bank umum dengan skema kolektif (Foto:Ist/net)

Jakarta - Bank Indonesia (BI) memperluas akses penukaran Uang Peringatan Kemerdekaan (UPK) 75 Tahun RI pecahan Rp75 ribu. Kini, bank umum bisa menjadi agen penghimpun atau koordinator pendaftar penukaran uang baru Rp75 ribu melalui skema kolektif.

Kepala Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko mengatakan, skema baru itu dimulai pada 1 Oktober ini.

"Sebelumnya, BI melibatkan lima bank umum dalam proses pemesanan dan penukaran melalui aplikasi berbasis website, PINTAR," ujarnya dalam keterangan resmi dikutip, Rabu (30/9/2020).

Dengan skema ini, lanjutnya, masyarakat yang ingin menukar uang pecahan Rp75 ribu hanya perlu mendaftar pada bank umum terdekat di wilayah masing-masing.

Selanjutnya, bank umum tersebut mengirimkan email berisi formulir permohonan dan data penukar kepada PIC penukaran kolektif UPK 75 RI di kantor perwakilan (KPw) BI sesuai wilayahnya masing-masing.

Setelah mengirimkan email, maka bank umum itu akan memperoleh bukti pemesanan penukaran. Selanjutnya, bank umum menukar uang pecahan Rp75 ribu secara kolektif dari nasabah, pada waktu dan tempat yang sesuai dengan bukti pemesanan.

Terakhir, masyarakat bisa mendatangi kembali kantor bank umum tempat mendaftar sebelumnya, untuk mengambil UPK 75 RI pada sesuai dengan jadwal yang diinfokan oleh pihak bank umum.

Selain bank umum, penukaran uang pecahan Rp75 ribu secara kolektif juga bisa dilakukan oleh lembaga, instansi, korporasi, atau organisasi. Skema penukaran kolektif tersebut juga serupa dengan proses penukaran pada bank umum.

Onny melanjutkan skema penukaran kolektif itu sesuai dengan yang berlaku saat ini. Meliputi, pendaftar adalah penduduk Indonesia dewasa yang memiliki KTP dan satu KTP hanya berlaku untuk penukaran satu UPK 75 RI.

"Penukaran kolektif dilakukan dengan jumlah minimal penukaran 17 orang dan tidak ada batasan maksimal. Informasi lengkap beserta dokumen yang dibutuhkan dalam proses penukaran kolektif dapat dilihat pada aplikasi PINTAR," tuturnya.

Selain mekanisme kolektif, kata dia, BI juga kembali membuka layanan penukaran individu melalui aplikasi PINTAR pada hari kerja hingga 30 Oktober 2020, dan akan terus diperpanjang.

Informasi lebih lanjut mengenai perpanjangan waktu penukaran individu dapat dilihat secara berkala pada aplikasi PINTAR. "BI mengimbau masyarakat yang akan melakukan penukaran UPK 75 RI untuk tetap menjalankan protokol covid-19," ucapnya. 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews