Gubernur Kepri Perintahkan Dinsos Bantu Korban Puting Beliung di Batam

Gubernur Kepri Perintahkan Dinsos Bantu Korban Puting Beliung di Batam

Sejumlah warga membersihkan pusing atap rumah yang rusak akibat puting beliung di Bengkong, Batam. (Foto: Yude/Batamnews)

Natuna - Angin puting beliung yang menyapu kawasan Kecamatan Bengkong, Kota Batam menyebabkan kerusakan pada sejumlah bangunan milik warga.

Gubernur Kepulauan Riau Isdianto yang mendengar kabar tersebut, langsung memerintahkan Kepala Dinas Sosial Kepri, Doli Boniara agar segera mendata warga dan menyiapkan bantuan yang dibutuhkan.

Dia mengatakan, sepulang dari Natuna akan segera meninjau dan menemui warga yang berada di lokasi musibah.

"Saya sudah memerintahkan Pak Doli dengan Tim Tagana Kepri untuk turun langsung ke lokasi musibah dan saya juga memerintahkan BPBD Kepri untuk turun dengan semua kemampuannya," kata Isdianto di sela kunker di Serasan Kabupaten Natuna, Sabtu (22/8/2020).

Saat ini tim yang dikomandoi Kepala Dinas Sosial Kepri sesuai laporan di lapangan tambah Isdianto, sudah mendata keseluruhan rumah warga yang tertimpa musibah angin puting beliung tersebut.

"Alhamdulillah saat ini tim sudah turun dan langsung bekerja. Kita juga mendapat laporan tidak ada korban jiwa," ujarnya.

Terpisah, Kepala Dinas Sosial Provinsi Kepri Doli Boniara menjelaskan, kejadian bencana alam angin puting beliung terjadi pada Sabtu (22/8/2020) sekitar pukul 12.45 WIB.

Musibah ini mengakibatkan kerusakan rumah masyarakat di RW 02, 18, Perum Pantai Gading Kelurahan Tanjung Buntung Kecamatan Bengkong Kota Batam.

"Selain itu terjadi di RW 12 dan 13 Kavling Sei Nayon Kelurahan Sadai Kecamatan Bengkong Kota Batam. Jumlah yang sudah terdata ada 33 rumah," kata Doli.

Hasil pendataan yang telah dilakukan tambah Doli di Kelurahan Tanjung Buntung Kecamatan Bengkong ada 4 rumah rusak berat atau rusak parah. 21 rumah rusak sedang.

"Adapun jumlah Kepala Keluarga sebanyak 24 KK dengan jumlah jiwa 83 orang. Korban jiwa mihil dan luka-luka nihil," jelasnya.

Sementara di Kelurahan Sadai Kecamatan Bengkong, Kota Batam dimana ada 2 rumah rusak berat, 6 rumah rusak sedang.

Dimana jumlah KK ada 8 dengan jumlah jiwa sebanyak 33 orang korban jiwa nihil dan korban luka nihil.

"Jadi total keseluruhan jumlah KK 32, jumlah jiwa 116 dan jumlah rumah 32. Saya sudah melaporkan ke Pak Gubernur dan Pak Sekda," ujar Doli. 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews