Natuna - Anggota DPR RI, Ansar Ahmad mengunjungi Desa Tanjung Kumbik, Kecamatan Pulau Tiga Barat, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, Selasa (4/8/2020). Kunjungan Ansar dalam rangka reses.

Pada kesempatan tersebut, Camat Pulau Tiga Barat, Idris turut menyampaikan beberapa aspirasi dan keinginan masyarakat Pulau Tiga Barat terkait dengan masalah pembangunan dan permasalahan listrik yang belum dapat menyala 24 jam.

"Kendala listrik menghambat tidak hanya kegiatan ekonomi saja, akan tetapi kegiatan sekolah dan pelayanan di kantor pemerintahan," sebutnya.

Selain permasalahan listrik, Idris juga menyampaikan keinginan masyarakat untuk memiliki jalan lingkar, serta pemenuhan sarana dan prasarana puskesmas penunjang kesehatan yang lebih lengkap lagi.

"Kami juga minta dibangun pelabuhan yang standar. Terakhir saya minta bapak dapat menyisihkan kegiatan bedah rumah minimal dua atau tiga rumah per desa," tambahnya.

Harapan yang sama juga disampaikan oleh Wakil Bupati Natuna, Hj. Ngesti Yuni Suprapti. Ia yang ikut dalam rombongan tersebut mengatakan, permasalahan listrik di dua kecamatan ini memang sudah lama menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Natuna.

"Sudah beberapa kali kami ajukan ke pihak Kementerian ESDM, mungkin kalau diupayakan oleh anggota DPR RI bisa segera terealisasi," ujar Ngesti.

Ngesti berharap, permasalahan listrik ini dapat segera teratasi mengingat listrik sangat berpengaruh terhadap jalannya perekonomian masyarakat, apalagi Pulau Tiga Barat sangat kaya akan sumber daya perikanan.

Menanggapi keluhan kesah tersebut, Ansar Ahmad berjanji akan mendorong upaya percepatan pembangunan yang menjadi skala prioritas, terlebih posisinya sebagai Anggota Badan Anggaran (Banggar).

"Saat pembahasan anggaran dapat lebih intens," ujar Mantan Bupati Bintan dua periode ini.

Terakhir, Ansar menyampaikan tidak ada alasan Natuna untuk tidak maju, Natuna harus mendapatkan perhatian khusus. Menurutnya, Natuna merupakan pintu gerbang indonesia bagian utara.