New York - Rapper Kanye West mengumumkan dirinya akan maju dalam Pilpres Amerika Serikat (AS) 2020. Pengumuman itu disampaikan dalam kicauan di Twitter bertepatan dengan Hari Kemerdekaan AS, 122 hari sebelum Pemilu yang dijadwalkan pada 3 November mendatang.

"Kita sekarang harus menyadari ikrar Amerika dengan mempercayai Tuhan, menyatukan visi kita dan membangun masa depan kita," tulisnya, dilansir dari USA Today, Minggu (5/7).

"Saya maju sebagai presiden AS!" lanjutnya.

Dia pun menutup kicauannya dengan tagar #2020VISION.

Didukung Elon Musk

Berita tersebut mendapat sejumlah meme yang menyatakan keraguan dan juga dukungan, termasuk dari istrinya, Kim Kardashian West, yang menulis status dengan tanda bendera AS.

Dukungan juga datang dari CEO Tesla, Elon Musk, yang berkicau, "Anda saya dukung penuh!"

Pada 1 Juli, West mengunggah sebuah fotonya bersama Elon Musk. Dia menulis, "Ketika kamu mengunjungi rumah temanmu dan kalian berdua memakai baju oranye."

Beberapa tahun lalu, Kanye West juga pernah membahas pencalonan presiden. Pada 2015, dia mengumumkan keinginannya maju sebagai capres dalam acara MTV Video Music Awards saat menerima Video Vanguard Award.

"Ini soal gagasan, bro. Gagasan-gagasan baru. Orang-orang dengan gagasan. Orang yang percaya pada kebenaran," ujarnya dalam pidatonya.

"Dan, ya, seperti yang mungkin kalian tebak saat ini, saya memutuskan di 2020 saya akan maju sebagai presiden."

November lalu, dia membahas rencana memindahkan pabrik perusahaannya Yeezy ke AS agar bisa menciptakan lapangan kerja.

Tapi pada 2019, dia menyatakan mendukung penuh Presiden Donald Trump, yang saat ini menjadi saingannya.