Batam - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batam merilis penambahan dua kasus positif, Rabu (1/7/2020).

Kasus baru tersebut yakni seorang laki-laki berinisial MHS, usia 37, seorang pelaut atau kru kapal yang beralamat Kawasan Perumahan Putri Tujuh Sentosa, Kibing, Batuaji. Ia tercatat sebagai Kasus 228.

Diketahui yang bersangkutan pada tanggal 24 Juni 2020 datang memeriksakan diri ke RS Awal Bros Batam untuk pemeriksaan Rapid Diagnostif Test (RDT) secara mandiri untuk memenuhi persyaratan penerbangan ke Jakarta, dan hasilnya Reaktif.

“Lalu hasilnya ditindaklanjuti penangannya oleh Puskesmas Batuaji, sesuai dengan wilayah tempat tinggalnya, selanjutnya pada tanggal 20 Juni 2020 dilakukan pengambilan swab tenggorokan, dan hasilnya positif,” ujar ketua tim gugas, Muhammad Rudi.

Pasien selanjutnya merupakan seorang laki-laku berinisia EY, usia 29 tahun. Ia merupakan seorang karyawan di perusahaan plastik Kawasan Kabil, beralamat di perumahan Kavling Senjulung, Kabil, Nongsa. EY tercatat sebagai Kasus 229 Kota Batam.

Diketahui Ia sebagai tenaga kerja lokal dan juga merupakan abang kandung dari pasien nomor 215, serta rekan sekerja pasien 204 Kota Batam. Sehingga mereka termasuk dalam klaster PT FCS Kabil. Kasus ini diketahui setelah dilakukan proses tracing oleh tim gugus tugas.

Kedua pasien tersebut dalam kondisi stabil dan tidak merasakan adanya gangguan kesehatan yang berarti, saat ini sedang dalam persiapan perawatan isolasi di RSKI Galang.
 
Sementara itu, untuk pasien yang sembuh dari Covid-19 hari ini ada satu orang. Ia merupakan pasien nomor 189 Kota Batam bernama Risma Ester Bangun, seorang perempuan berusia 40 tahun. Yang bersangkutan merupakan pegawai Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Batam.

Secara kumulatif, 229 kasus di Kota Batam, dengan jumlah sembuh 179 dan 12 kasus meninggal. Total yang berstatus positif saat ini 39 orang.