Ibadah Haji Tunggu 2021, Kemenag Batam: Mohon Bersabar Ini Ujian

Ibadah Haji Tunggu 2021, Kemenag Batam: Mohon Bersabar Ini Ujian

Calon jemaah haji. (Foto: Ilustrasi)

Batam - Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kota Batam, Zulkarnain memastikan bahwa pelaksana ibadah haji tahun 2020 tidak akan dibuka. Walaupun Pemerintah Arab Saudi sudah secara resmi membuka pelaksanaan ibadah haji 2020.

“Untuk Indonesia, termasuk Batam tidak terpengaruh terhadap kebijakan pembukaan pelaksanaan ibadah haji tersebut,” ujar Zulkarnain, Kamis (25/6/2020).

Walaupun pelaksanaan ibadah haji sudah dibuka oleh Arab Saudi, namun oleh otoritas setempat menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat.

Zulkarnain menyampaikan pihaknya juga sudah langsung mengkonfirmasi proses pembukaan ibadah haji ini ke Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi. "Kami sudah langsung wawancara dengan mereka (duta besar),” katanya.

Dari komunikasi tersebut diketahui bahwa otoritas setempat hanya memperbolehkan warga negara lain yang sudah tinggal disana dapat melakukan ibadah haji dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang ketat.

"Dibatasi dengan penduduk setempat saja. Kita tetap tahun depan dan kebijakan itu tak ada imbasnya ke kita," jelasnya.

Ia meminta agar Jamaah Calon Haji Kota Batam tidak berkecil hari karena tidak jadi berangkat ibadah haji tahun ini. Namun untuk tahun 2021, akan diprioritaskan berangkat.

"Sepanjang Jamaah Calon Haji tidak membatalkan. Dan masyarakat banyak bersabar karena memang ini ujian seluruh negara. Bukan hanya Indonesia dan Batam saja,” ucapnya.

Zulkarnain juga meminta agar masyarakat tak perlu kecewa. Bagi masyarakat yang ingin meminta uang pelunasan kemarin,tetap dibayarkan, kalau tidak bisa persiapan untuk tahun depan. "Total ada 627 jamaah calon haji di Batam," katanya.

 

158 Calon Jemaah Haji di Karimun Tunggu Kepastian

Sebelumnya pemerintah mengeluarkan Keputusan Menteri Agama RI Nomor 494 Tahun 2020 terkait Pembatalan Keberangkatan Jemaah Haji Pada Penyelenggaraan Ibadah Haji tahun 1441 H/2020 M.

Kasi Penyelanggara Haji Kantor Kemenag Kabupaten Karimun, Endang Sri Wahyu menyebutkan bahwa ada sebanyak 158 calon haji asal Kabupaten Karimun.

"Tidak ada perubahan. Tetap dibatalkan. Bahkan seluruh indoneaia tidak ada yang berangkat," kata Endang.

Selain CJH reguler, CJH khusus yang mendaftar melalui biro travel haji dan umrah juga tidak diberangkatkan ke Arab Saudi.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews