Wali Kota Batam Umumkan 5 Kasus Baru Positif Corona, Total 49 Positif

Wali Kota Batam Umumkan 5 Kasus Baru Positif Corona, Total 49 Positif

Wali Kota Batam HM Rudi (Foto: Batamnews)

Batam - Kasus pasien positif Corona di Batam bertambah lagi lima orang. Saat ini terdapat 49 pasien positif Corona di Batam, Kepulauan Riau.

Penambahan pasien positif Corona itu diumumkan Wali Kota Batam sekaligus ketua tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kota Batam pada Rabu (13/5/2020). 

Beberapa pasien saling terkait. Dua orang diantaranya pernah kontak dengan pasien nomor 32 Kota Batam, yaitu  Warga Negara India yang merupakan jamaah tabligh. Namun WN India tersebut telah dinyatakan meninggal dunia beberapa waktu lalu. 

Adapun tiga kasus baru lainnya yaitu yang pertama seorang pria berusia 57 tahun, beralamat sementara di perumahan Tiban Kelurahan Patam Lestari, Sekupang. Ia teridentifikasi sebagai pasien nomor 47 Kota Batam. 

"Yang bersangkutan sesungguhnya adalah warga provinsi Jawa Timur, yang singgah /transit dalam perjalanan pulang setelah mengikuti kegiatan perjalanan pengajian tabligh dari

Brunei Darussalam dan Malaysia," ujar Rudi dalam siaran persnya yang diterima Batamnews. 

Sebelumnya pasien ini pernah menjalani karantina di Belia Antar Bangsa Cheras Malaysia dan selama di Batam tinggal dikawasan perumahan Tiban dengan menempati salah satu rumah warga yang kosong bersama beberapa rekan seperjalanannya.

Karena pasien ini baru tiba dari luar negeri pada tanggal 9 Mei 2020, oleh tim puskesmas mentarau kemudian melakukan rapid test dengan hasil reaktif. 

"Berdasarkan hasil rapid test tersebut, maka pasien ini beserta teman satu kelompoknya langsung dikirim ke Galang guna isolasi serta untuk penanganan kesehatan lebih lanjut," kata dia. 

Selanjutnya dilakukan pemeriksaan swab tenggorokan pertama yang hasilnya dinyatakan negatif, dan kemudian dilakukan kembali pemeriksaan swab dengan hasilnya terkonfirmasi positif. Pasien ini juga masih dalam perawatan isolasi di RSKI Galang.

Bocah 9 Tahun Positif Terinfeksi Corona

 

Kemudian pasien selanjutnya yang teridentifikasi pasien nomor 48, merupakan seorang anak laki-laki berusia 9 tahun, beralamat di kawasan perumahan Bengkong Sadai. Ia juga diketahui merupakan cucu dari pasien nomor 44, sehingga masuk klaster pasien 35 Kota Batam. 

Pada tanggal 8 Mei 2020, bocah laki-laki ini bersama neneknya menjalani rapid test di Masjid Al-Furqon, dan hasilnya menunjukkan reaktif. Kemudian diedukasi untuk menjalani isolasi mandiri. 

"Lalu dilakukan pemeriksan swab, dan hasilnya terkonfirmasi positif, saat ini sedang proses persiapan untuk dilaukan perawatan isolasi guna penanganan kesehatannya di rumah

sakit rujukan RSUD Embung Fatimah Kota Batam," kata Rudi. 

Remaja 18 Tahun Batuk Darah

 

Terakhir pasien nomor 49 Kota Batam, merupakan seorang remaja laki-laki berusia 18 tahun, beralamat di perumahan Batam Centre. Pasien ini selama kurang lebih seminggu merasakan demam disertai batuk berdahak yang bercampur darah. 

Selanjutnya memeriksakan diri pada tanggal 8 Mei 2020 di klinik di kawasan Baloi, kemudian diberikan obat untuk rawat jalan. Namun karena tidak ada kemajuan, Ia kemudian berobat ke UGD Rumah Sakit Swasta di Batam Centre. 

"Oleh tim medis pada rumah sakit tersebut dilakukan tindakan penanganan dengan pemeriksaan diagnostik laboratorium dan Foto Thorax dengan kesimpulan Pneumonia Suspect TB Paru, kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan RDT dengan hasil reaktif," jelas Rudi. 

Karena itu, pemeriksaan swab tenggorokan dilakukan pada tanggal 11 Mei 2020, dan hasilnya terkonfirmasi positif. 

Sehubungan dengan kasus terbaru ini dan kasus sebelumnya yang juga terpantau masih berkembang, maka saat ini kata Rudi tim surveilans Dan Epidemiologi masih terus bergerak melakukan proses contact tracing dan penyelidikan epidemiologi (PE) terhadap semua orang yang ditenggarai berkontak terhadap kasus–kasus terkonfirmasi tersebut. 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews