Batam - Dua anggota Polda Kepri dinyatakan sembuh dari virus corona di RS Khusus Covid-19 di Pulau Galang, Batam, Kepulauan Riau. Selain keduanya, ada satu orang lagi anggota Polri Rosy Pardede yang sembuh dari status Orang Dalam Pantauan (ODP).

Sebelumnya ada empat siswa Sekolah Inspektur Polisi (SIP) yang tertular di Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa) Polri, Sukabumi, Jawa Barat (Jabar). Tiga orang dirawat di RS Galang sedangkan satu orang lagi di RS BP Batam. Mereka sudah dirawat tiga pekan lalu di RS Galang dan RS BP Batam.

"Anggota Polri ini memiliki riwayat perjalanan ke Sukabumi untuk pendidikan kepolisian, pasien ini termasuk dalam kategori orang tanpa gejala," kata Wali Kota Batam HM Rudi dalam keterangan tertulis yang diterima Batamnews, Sabtu (2/5/2020). 

Rudi mengatakan, pasien positif Covid-19 telah dinyatakan sembuh, setelah swab ulang dua kali berturut-turut menunjukkan hasil negatif. Hal ini berdasarkan hasil swab dari Balai Teknik Kesehatan Lingkungan Pengendalian Penyakit (BTKL-PP) Batam. 

Rosy Pardede dinyatakan sembuh setelah menjalani swab ulang, pada swab ulang pertama Ia masih dinyatakan positif. 

Namun pada swab ulang kedua dan ketiga berturut-turut menunjukkan hasil negatif. Sejak tanggal 7 April 2020, wanita berusia 33 tahun itu ditetapkan sebagai Orang Dalam Pantauan (ODP) dan menjalani masa observasi di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara, kemudian dirujuk ke RS Khusus Infeksi Galang guna penanganan lebih lanjut. 

Sebelumnya dua rekan Rosy terlebih dulu dinyatakan sembuh, hanya berselang satu hari. 

"Anggota Polri ini memiliki riwayat perjalanan ke Sukabumi untuk pendidikan kepolisian, pasien ini termasuk dalam kategori orang tanpa gejala," katanya. 

ASN Sembuh 

Kemudian pasien selanjutnya terkonifrmasi sebagai pasien nomor 27, bernama Santi Prasna Sari merupakan seorang perempuan berusia 31 tahun. Ia diketahui berprofesi sebagai Aparatur Sipil Negara di Dinas Pemerbadayaan Perempuan Kota Batam. 

Santi dinyatakan sembuh setelah swab ulang dua kali dengan hasil negatif. Sejak dinyatakan positif Covid-19 telah dirawat secara intensif di RSUD Embung Fatimah. 

Terakhir pasien nomor 29, seorang perempuan bernama Yohana Rumekti yang juga merupakan ASN di Dinas Pemberdayaan Perempuan. Yohana diketahui berumur 54 tahun. 

Sama seperti Santi, Yohana juga mendapat perawatan secara intensif di RSUD Embung Fatimah. 

"Oleh tim medis yang menanganinya, ketiga orang tersebut diperbolehkan pulang dari rumah sakit," kata Rudi. 

Sampai sejauh ini jumlah pasien Covid-19 di Batam yang dinyatakan sembuh berjumlah 15 orang, dan yang dinyatakan meninggal dunia berjumlah 5 orang. Sedangkan secara kumulatif pasien positif Covid-19 di Batam berjumlah 30 orang.