Jakarta - Indonesia sedang menghadapi masalah serius akibat pandemi virus Corona. Kebutuhan sehari-hari pun menjadi sulit didapatkan hingga perekonomian masyarakat menyusut drastis.

Sebagai bentuk kepedulian sesama umat, Ustaz Yusuf Mansur membuat Gerakan Sedekah Nasional. Ia mengajak seluruh elemen untuk ikut andil dan bergotong royong dalam menghadapi wabah tersebut.

"Garsena Ini udah kita mulai dari tahun 2010 setiap tanggal 27 April. Kita bikin momentum gitu, Gerakan Sedekah Nasional," kata Yusuf Mansur kepada detikcom, Rabu (8/4/2020).

"Awalnya kita gerakin pengusaha-pengusaha untuk sedekah omset ke sekitarnya masing-masing, ke lingkungan dan ekosistemnya masing-masing," sambungnya.

Kelangkaan peralatan medis hingga berbagai kebutuhan kesehatan masyarakat kini juga sangat dibutuhkan. Serta kesulitan masyarakat kecil mendapatkan pemasukan yang normal, harus ditangani bersama-sama.

"Biasanya sih kita ke Quran dan segala yang berkaitan dengan Quran. Tapi khusus yang tahun ini Garsena tahun 2020 kami minta semuanya konsentrasi di ekosistem masing-masing. Sedekah pol-polan tapi lebih ke COVID. Itu antisipasi Corona dengan segala multikrisisnya," tutur Yusuf Mansur.

"Jadi misalkan sedekahnya menjadi sosial safety net dilingkungan masing-masing. Termasuk karyawan. Kan sekarang karyawan juga masyaallah nih, tidak terpenuhi gitu kan, jadi kita bisa jual-jual apa atau ngeluarin apa berbagi dengan internal sendiri dan lingkungan sekitar kita. Menanggulangi juga apa saja seputar Covid. Penyediaan APD, masker buat masyarakatlah dan lain sebagainya," tandasnya.

Pimpinan Pondok Pesantren Daarul Quran itu berharap, semoga Gerakan Sedekah Nasional hadapi COVID-19 ini terus istiqomah hingga masa-masa sulit terlewati.

"Bersedekahlah semampunya kepada orang-orang terdekatnya. Tidak perlu besar, yang penting ikhlas," pungkas Yusuf Mansur.