Diskotek Planet di Batam Masih Gelar Dugem Saat Darurat Corona

Diskotek Planet di Batam Masih Gelar Dugem Saat Darurat Corona

Batam - Sejumlah tempat hiburan di Batam, Kepri, ternyata masih buka di saat ancaman virus corona (COVID-19). Beberapa tempat hiburan termasuk tempat-tempat dugem, panti pijat, di wilayah Jodoh maupun Nagoya, Kecamatan Lubuk Baja, terlihat masih ramai dikunjungi.

Seolah tak terjadi apa-apa di lokasi tersebut. Padahal kondisi saat ini di tengah mewabahnya virus corona di Batam dan Kepri.

Di Kepri terdapat tiga orang yang sudah dinyatakan positif terjangkit COVID-19 tersebut.

"Sabtu malam masih ramai sekali, kami tak dapat tempat duduk," ujar seorang warga Batam kepada Batamnews. Pria tersebut mengaku mampir ke sebuah tempat hiburan di Batam.

Kondisi ini tentu saja sangat memprihatinkan. Termasuk diantaranya diskotek Planet yang hampir setiap malam membuka tempat hiburan hingga pagi hari dan dimulai lagi siang hari.

Di Planet aktivitas itu berjalan di sejumlah tempat.

Warga Batam pun mendesak agar tempat hiburan tersebut segera ditutup sebelum nantinya menjadi tempat penyebaran virus corona yang bisa mematikan tersebut.

"Masjid disuruh tutup, kenapa tempat hiburan masih buka," ujar seorang warga Batam.

Tidak saja diskotek, sejumlah tempat-tempat dugem di Batam juga masih terlihat buka tadi malam. 

Pihak terkait sepertinya masih memberi toleransi kepada tempat-tempat dugem dan tempat hiburan untuk tetap buka.

Darurat

Pemerintah Provinsi Kepri akhirnya menetapkan Kepri dalam setatus tanggap darurat virus corona (Covid-19), setelah adanya 3 orang warga Kepri positif corona.

Dimana ketiga warga Kepri yang dinyatakan positif corona ini terdiri dari 1 warga Tanjungpinang, 1 orang warga Batam dan 1 orang warga Karimun.

"Dengan perkembangan kondisi saat ini mengenai penyebaran virus orona, maka saya nyatakan Kepri saat ini berstatus tanggap darurat Covid-19," kata Plt Gubernur Kepri Isdianto di Gedung Daerah, Tanjungpinang, Kamis (19/3/2020) malam.

Dengan kondisi Kepri status tanggap darurat Covid-19 ini tegas Isdianto, diharapkan masyaralat Kepri untuk tetap tenang dan jangan panik.

Isdianto juga meminta kepada masyarakat Kepri untuk tetap waspada dan harus menjaga kebersihann dan juga kesehatan diri. Dan ia juga meminta, agar masyarakat tidak keluar atau bepergian ke luar daerah apalagi keluar negeri.

Hal ini tambah Isdianto untuk memutus mata ratai penyebaran virus corona yang tengah mewabah saat ini.

"Masyarakat dan kita semua untuk membatasi aktivitas di luar rumah. Bila tidak mendesak atau urgen jangan bepergain dulu," harap Isdianto.

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews