Pemprov Kepri Selaraskan Penyusunan RPJMD 2021-2024

Pemprov Kepri Selaraskan Penyusunan RPJMD 2021-2024

Plt Gubernur Kepri Isdianto memberikan sambutan saat penyusunan RPJMD 2020-2024.

Tanjungpinang - Pemerintah Provinsi Kepri saat ini tengah menyelaraskan persepsi dalam rangka persiapan penyusunan RPJMD Provinsi Kepri Tahun 2021-2024.

Bahkan penyelarasan penyusunan RPJMD Tahun 2021-2024 tersebut dikawal langsung oleh Plt Gubernur Kepri Isdianto. 

Isdianto menginginkan agar keberadaan RPJMD dalam jangka 5 tahun kedepan dapat lebih dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat.

"Mari kita bertukar pikiran dan berikan ide serta masukan yang terbaik agar perencanaan semakin matang sehingga tercapai kesejahteraan masyarakat Kepri," ajak Isdianto di Kantor Gubernur di Dompak, Tanjungpinang, Jumat (28/2/2020).

Selain itu keberadaan tim dari UGM lanjut Isdianto, dengan harapan agar hasil rumusan RPJMD dalam 5 tahun kedepan dapat tersusun dengan maksimal dan tercapai secara nyata pelaksanaannya, serta dapat menjadi acuan untuk perencanaan 5 tahun kedepannya lagi.

Bukan tanpa alasan Pemprov Kepri memilih UGM tegas Isdianto, dimana pada bulan lalu telah menandatangani nota kesepahaman, dengan reputasi yang baik diharapkan dapat menjembatani persiapan penyusunan RPJMD secara maksimal.

"Ini merupakan wujud komitmen serius Pemerintah Provinsi Kepri dalam menyusun RPJMD, serta menguatkan Sumber Daya Aparatur. Karena kita sadar masih banyak hal yang perlu ditingkatkan dalam mewujudkan masyarakat Kepri yang sejahtera," harap Isdianto.

Untuk itu, Isdianto berpesan kepada seluruh OPD agar menggunakan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya dengan komitmen bersama untuk Kepri semakin baik kedepannya.

"Dengan penyatuan persepsi ini diharapkan tumbuh ide dan gagasan baru dari setiap elemen dalam mewarnai pembangunan dalam mencapai target yang maksimal," pinya Isdianto lagi.

Sementara itu, Kepala Barenlitbang Naharuddin mengatakan bahwa dalam menyusun perencanaan harus diawali dengan penyamaan persepesi di semua OPD.

"Pentingnya persamaan persepsi kita semua sehingga muara yang ingin dicapai adalah tercapainya visi dan misi pembangunan yang di usung," kata Nahar.

Nahar menghimbau kepada semua OPD yang hadir agar benar-benar memanfaatkan waktu dalam kesempatan ini apalagi dengan keberadaan tim dari UGM untuk menyumbangkan ide dan masukan agar penyusunan RPJMD dapat lebih maksimal.

"Ini adalah awal dari pekerjaan besar kita ditiap tahapannya dengan pendampingan dari tim UGM diharapkan dapat menghasilakan rancangan RPJMD yang terbaik," lanjut Nahar.

Ketua Tim UGM Indonesia Prof Dr Wahyudi Kumorotomo mengawali paparannya menekankan bahwa keberadaan perencanaan agar tidak hanya bersifat dokumen belaka, namun rencana tersebut benar-benar dijalankan.

"Kita buat rencana bukan sekedar dibuat, namun mewakili gagagasan semua pihak terkait untuk jangka waktu tertentu, harus menjadi dokumen yang benar-benar di laksanakan," kata Wahyudi.

Dalam penyusunan perencanaa, Wahyudi melanjutkan dapat juga dilihat dari tujuan background study, yakni, Evaluasi Kinerja 5 Tahun, Rumusan Indikator Kinerja, Penjabaran Kebijakan Pusat, Isu Regional, Analisis Studi Terkini, serta Permasalahan dan Isu Strategis.

"Intinya perecncanaan yang dibuat harus benar-benar sesuai dengan kebutuhan yang ada di daerah tersebut," lanjutnya.

Sehingga untuk mendapatkan kesesuaian tersebut, Wahyudi menjelaskan ada pedoman umum untuk mendapatkan "SMART", dengan rincian: Spesific (khas), Measurable (Terukur), Achievable (Tercapai), Realistic (Sesuai Kenyataan) dan Time-bound (Acuan Waktu).

"Untuk itu, kami siap berkoordinasi, membantu dan menggiring Pemprov Kepri dalam menyusun RPJMD nya," pungkasnya.


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews