Biasanya di kuartal pertama tiap tahunnya, Apple diyakini bakal merilis iPhone harga terjangkau. Sejauh ini ada beberapa rumor yang beredar terkait produk ini.

Hal yang sempat menjadi pembicaraan adalah penamaan produk. Sempat ada yang menyebut iPhone murah ini diberi nama iPhone SE2. Lalu muncul lagi nama baru, yaitu iPhone 9.

Belakangan ini ada rumor baru mengenai nama produknya.

Mengutip Forbes, ada sumber anonim yang membocorkan bahwa namanya bukan keduanya, melainkan hanya ‘iPhone.”

“Sama seperti model awal iPad yang hanya diberi nama iPad saja,” katanya.

Bahkan tak cuma iPad saja, tapi juga seperti AirPods dan iMac yang juga tak menggunakan embel-embel angka.

Jika memang namanya hanya iPhone, langkah ini dinilai lebih baik. Alasannya, nama iPhone SE2 dianggap buruk dan gak menarik seperti halnya iPhone 11 Pro Max.

Sementara penamaan iPhone 9 juga dianggap ide buruk karena terkesan tak ada artinya mengingat sudah ada iPhone X yang meluncur pada 2017. Dengan kata lain, iPhone murah ini bakal tampak begitu tertinggal jika diberi nama angka “9”.

Selain soal nama, ada bocoran lain soal harga iPhone murah ini.

Sumber anonim tersebut menyebut harga iPhone terjangkau ini berada di kisaran USD 399 untuk memori internal 64GB atau sekitar Rp5,4 juta.

Sementara versi 128GB harganya sekitar USD 450 atau setara Rp6,1 juta.

Diketahui iPhone murah ini bakal ‘meminjam’ desain iPhone 8, dengan tombol Touch ID. Secara alami, ponsel ini akan menjalankan sistem operasi iOS 13 dan memiliki banyak kamera yang lebih baik.