Ditinggal Pensiun, 10 Jabatan Strategis di Pemprov Kepri Lowong

Ditinggal Pensiun, 10 Jabatan Strategis di Pemprov Kepri Lowong

Kantor Gubernur Kepri di Dompak, Tanjungpinang. (Foto: istimewa)

Tanjungpinang - Sejumlah jabatan strategis di Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau bakal lowong dalam waktu dekat, menyusul pensiunnya para pejabat.

Sedikitnya, ada 10 pejabat Eselon II mulai dari Asisten Pemerintahan hingga Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang akan memasuki masa pensiun.

"Ada Asisten I Bidang Pemerintahan Raja Ariza, Kepala Inspektorat Mirza Bahtiar, dan Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Tagor Napitupulu," kata Kepala Badan Kepegawaian Pelatihan dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Provinsi Kepri Firdaus, kemarin.

Selain itu tambah Firdaus ada Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Tjetjep Yudiana, Kepala Badan Perencanaan Penelitian dan Pembangunan Daerah (Barenlitbang) Naharudin, Staf Ahli Heru Sukmoro.

Pejabat lainnya yakni Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Muramis, serta Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jamhur Ismail.

"Kemudian, Kepala Satpol PP Subandi dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Nilwan," ujar Firdaus lagi.

Sementara itu Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kepri, TS Arif Fadillah mengatakan, pihaknya tengah mempelajari pengisian sejumlah jabatan kosong Kepala OPD Kepri yang akan masuk Masa Persiapan Pensiun (MPP).

Menurutnya, mengingat jumlah pejabat yang MPP pada tahun cukup banyak, maka akan dilakukan lelang jabatan (open bidding) dan job fit.

"Kami akan mempelajari dan nantinya akan konsultasikan dengan Kemendagri dalam regulasi dan mekanismenya," kata Arif.

Dari 10 pejabat eselon II ini, jabatan Kepala OPD Pemprov Kepri yang akan mengalami kekosongan, dan kemungkinan hanya beberapa saja akan dilakukan open bidding. 

Sementara, sisanya akan dilakukan job fit sesuai dengan kemampuan dan latar belakang para pejabat eselon II Pemprov Kepri.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews