Pedagang Pasar Induk Korban Penggusuran Kembali Geruduk Kantor Wali Kota Batam

Pedagang Pasar Induk Korban Penggusuran Kembali Geruduk Kantor Wali Kota Batam

Salah satu dari belasan poster dan spanduk dibentangkan pedagang Pasar Induk korban penggusuran di depan Kantor Wali Kota Batam.

Batam - Ratusan pedagang Pasar Induk Jodoh yang digusur kembali berunjuk rasa di depan Kantor Wali Kota Batam, Kamis (21/11/2019). Penggusuran itu dinilai pedagang tidak solutif.

Para pedagang membentangkan poster dan spanduk yang berisi kecaman kepada pemerintah kota. Lagu Bongkar yang dinyanyikan Iwan Fals menggema di tengah-tengah massa. 

Seperti tuntutan awal, para pedagang tidak menerima penggusuran yang dilakukan Pemko Batam tanpa solusi yang jelas. Bahkan menurut mereka hasil unjuk rasa beberapa waktu lalu tidak ditepati Pemko Batam. 

"Wali kota turun ke bawah," teriak Agung Wijaya, Ketua LSM Gerakan Bersama Rakyat (GEBRAK) Batam yang mengadvokasi para pedagang ini. 

Baca: Pedagang Relokasi Pasar Induk Jodoh Sebut Pemko Batam Ingkar Janji

Agung mengatakan, pedagang Pasar Induk yang tergusur menuntut Pemko Batam bertanggungjawab atas nasib mereka. Meminta lahan tahap II sebagai tempat berdagang sementara korban penggusuran sampai saat selesai pembangunan Pasar Induk Jodoh. 

Sampai saat ini aksi massa masih berlanjut di halaman kantor Pemko Batam. Puluhan aparat kepolisian dan Satpol-PP ikut berjaga.


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews