Jakarta - Dikenal akan panorama alamnya yang indah, Swiss sukses menarik hati turis Indonesia. Kini, Switzerland Tourism pun mulai serius mengincar wisatawan Indonesia.

Hal itu pun diungkapkan oleh perwakilan Switzerland Tourism yang membawahi pasar Asia Tenggara, Ivan Breiter saat berdialog dengan rekan media di The Residence ONFIVE, Hotel Grand Hyatt, Jakarta Pusat, Selasa (5/11/2019).

Dikenal sebagai negara terpadat ke-empat di dunia, pasar Indonesia disebut Ivan sangat menjanjikan. Faktanya, tak sedikit wisatawan Indonesia yang menjadikan Swiss sebagai destinasi liburan premium saat berkunjung ke Benua Biru.

"Dari Januari ke September 2019, jumlah turis Indonesia yang liburan ke Swiss mengalami peningkatan sekitar 4,8 persen," ujar Ivan saat melakukan presentasi.

Selama tahun 2018, tercatat lebih dari 97 ribu overnights dari wisatawan Indonesia. Tren positif ini diprediksi akan menembus angka lebih dari 100 ribu overnights tahun ini.

Ditambahkan oleh Ivan, pihaknya memang berharap dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan Indonesia yang liburan ke Swiss. Walau Swiss dikenal sebagai destinasi premium, pasar Indonesia disebutnya cukup positif.

"Dengan pertumbuhan masyarakat kelas menengah Indonesia, targetnya kami berharap dapat meningkatkan jumlah wisatawan," ujar Ivan.

Dalam kesempatan yang sama, EVP Head of Marketing Global Switzerland Tourism, Andre Hefti, turut menjelaskan tema kampanye pihaknya. Yang diusung adalah tentang keindahan Swiss.

"Swiss terkenal dengan variasi destinasi wisata, namun kami ingin lebih fokus untuk menghadirkan pengalaman yang berbeda bagi wisatawan," ujar Andre.

Tahun ini, pihak Switzerland Tourism menawarkan slogan bertema 'Our Nature Energises You.' Sesuai dengan slogan tersebut, pihak Switzerland Tourism berharap agar wisatawan yang liburan ke Swiss dapat merasakan energi dari alam saat berkunjung ke Swiss.

(*)