Ganjar Pranowo Siap Bantu Santri yang Ramal Prabowo Jadi Menteri

Ganjar Pranowo Siap Bantu Santri yang Ramal Prabowo Jadi Menteri

Fikri saat ditanyai Jokowi soal nama-nama menteri. (Foto: Youtube)

Batam - Masih ingat dengan Muhammad Askal Fikri, santri Pondok Pesantren Tegalrejo, Magelang, Jateng yang diberi sepeda oleh Presiden Jokowi? Jawaban kocaknya yang terkesan asal-asalan dulu kini dianggap sebagai ramalan.

Kala itu, Presiden Jokowi menghadiri peringatan Isra' Mi'raj 1437 H di Pondok Pesantren Asrama Perguruan Islam (API), Tegalrejo, Magelang, Mei 2016 . Seperti biasa, Jokowi memberi kuis dengan hadiah sepeda.

Saat itu Fikri yang tunjuk tangan langsung dipilih oleh Jokowi untuk dites dalam kuis pengetahuan tersebut. Sambil berdiri di sebelah presiden, Jokowi menyuruhnya menyebut 3 nama-nama menteri. Lalu dengan pede-nya Fikri menjawab. "Yang pertama, Megawati. Yang kedua, Ahok. Yang ketiga, Prabowo," ujarnya.

Jawaban nyeleneh ini pun membuat audiens terpingkal-pingkal. Fikri agaknya asal menjawab. Jokowi pun tak mampu menahan tawa. Namun tak lama ia disuruh untuk mengambil hadiah sepeda. Fikri pun senang.

Bahkan, saking gregetnya momen itu, kanal YouTube Presiden Joko Widodo turut membagikan video tersebut pada 28 Mei 2016 dalam durasi dua menit 29 detik.

Dua tahun berselang di 2019, usai perjalanan politik panjang, Jokowi kembali terpilih menjadi presiden. Nama Prabowo Subianto yang sempat disebut Fikri kala itu sebagai menteri kebetulan digandeng Jokowi untuk menjadi Menteri Pertahanan dalam kabinet Indonesia Maju.

Ingatan orang-orang pun kembali teringat pada momen kocak seorang santri yang menyebut-nyebut Prabowo sebagai menteri itu. Nama Fikri kembali viral di media sosial, ia dianggap sebagai 'peramal ulung'.


Sudah putus belajar di pesantren

Namun tak dinyana, setelah ditelusuri kabarnya, Fikri ternyata sudah putus belajar di ponpes karena keterbatasan biaya.

Fikri sudah ditinggalkan sang ibu sejak kecil karena kedua orangtuanya bercerai. Ia pun dibesarkan mbahnya dan sang ayah yang kerja serabutan. Usai tak lagi belajar di ponpes, saat ini Fikri bekerja di tempat pembuatan kain tenun.

Bahkan sepeda yang dihadiahi presiden dulunya sebenarnya untuk diberikan kepada sang ayah. Namun sepeda itu pun kini sudah digadaikan ke saudaranya untuk kebutuhan. Selama ini Fikri hanya dirawat dan dibiayai sepenuhnya oleh sang nenek

Ayah Fikri, Ali Murdi memaparkan keputusan anaknya tak lanjut menimba ilmu di Ponpes setahun lalu. "Ia memutuskan keluar dari Ponpes dan bekerja karena melihat kondisi perekonomian keluarga," jelas Ali Murdi.

Ayah Fikri mengaku bahwa putranya merupakan sosok anak baik dan bertanggungjawab, bahkan tak jarang berbagi ilmu kepada teman."Ia mengajar ngaji teman-temannya di rumah saat sore hari, anak baik dan bertanggungjawab," beber Ali Murdi.


Direspons Ganjar Pranowo

Sebuah akun twitter bernama Ary Prasetyo (@aryprasetyo85) membuat cuitan Minggu (27/10/2019) tentang Fikri, sembari me-mention Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo (@ganjarpranowo).

 

"Ndoro @ganjarpranowo mohon bantuan Bpk utk Fikri biar bisa melanjutkan pendidikannya," tulis akun @Aryprasetyo85 sembari memasang foto Fikri bersama Jokowi.

Gayung bersambut, twit itu dibalas oleh akun resmi @ganjarpranowo. "Bisa. Ada no telpnya?" balas Ganjar Pranowo dengan mention Dinas Pendidikan dan Dinas Sosial Provinsi Jateng.

 

Langsung saja hal itu direspons oleh admin twitter Dinsos Jateng. "Njih siap, segera kami koordinasikan," balas mereka.

 

 


Ganjar bicara ramalan santri

Sebelumnya, Ganjar Pranowo menyebut bahwa pernyataan atau "ramalan" salah seorang santri Pondok Tegalrejo Magelang yang menyebutkan bahwa Prabowo Subianto menjabat menteri telah menjadi kenyataan.

Di hadapan ribuan santri yang tengah mengikuti acara Jateng Bershalawat di Lapangan Gandirejo Sedan, Kabupaten Rembang, Senin (21/10/2019) lalu, Ganjar mengatakan selama ini santri dikenal dengan beragam doa-doanya yang terkadang berbau ramalan.

Santri asal Pekalongan tersebut dengan yakin menyebut nama Megawati, Ahok, dan Prabowo sebagai menteri. "Lha kok sesuai, tadi Pak Prabowo datang ke Istana mengatakan siap membantu Pak Jokowi sebagai salah satu menterinya," kata Ganjar sambil berkelakar, dilansir Antara.

Ganjar mengatakan bahwa kehadiran Prabowo Subianto menemui Presiden Jokowi itu merupakan bentuk harmonisasi dan persatuan Indonesia.

(fox)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews