Batam - Gedung Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah (PLUT-KUMKM) telah selesai dibangun. 

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah Kota Batam, Suleman Nababan mengatakan, saat ini Gedung PLUT tersebut sedang dalam tahap pembangunan fasilitas penghubung berupa jembatan. 

“Gedung PLUT ini kan dari Kementerian. Nah saat ini tinggal pembangunan jembatan itu, yang melakukan adalah Dinas Bina Marga," kata Sulaeman, Rabu (23/10/2019). 

Setelah gedung PLUT-KUMKM berdiri, Dinas KUMKM menetapkan 5 pendamping untuk kegiatan PLUT sendiri. 

Tenaga pendamping tersebut rencananya akan ditempatkan di PLUT-KUMKM yang berada di kawasan Golden Bay, Bengkong Laut. 

Suleman menyebut para tenaga pendamping tersebut akan dibiayai operasionalnya dari anggaran provinsi hingga 3 tahun mendatang. 

Adapun tugas dari tenaga pendamping tersebut ujar Suleman yang pertama yaitu membantu mengidentifikasi pelaku UMKM yang perlu dibina serta didampingi. 

“Tentu setelah kita lakukan identifikasi langkah selanjutnya yaitu mencarikan solusi. Misalnya ada permasalahan dalam sektor produksi karena mungkin mereka masih menggunakan teknologi sederhana, berarti ke depan harus didampingi untuk dirubah teknologinya,” jelasnya. 

Sementara bagi pengusaha yang memiliki masalah dalam sisi tampilan produk, maka Suleman mengatakan tenaga pendamping akan membantu dalam hal packaging. 

Adanya management pengelolaan produk juga dirasa penting bagi UMKM sebab, selama ini para pelaku usaha hanya menetapkan harga jual dari harga pasar saja, tanpa memperhitungkan modal dan keuntungan. 

Selain itu, tugas para pendamping nantinya akan memfasilitasi pelaku usaha dengan lembaga pembiayaan melalui  perbankan atau non bank. 

“Termasuk juga kepada BUMN melalui program kemitraan keuntungan perusahaan,” ujarnya. 

Dinas KUMKM Kota Batam saat ini juga sudah membantu para pelaku usaha untuk memasarkan produk mereka melalui cara online. 

“Kemarin juga kita sudah adakan kerjasama dengan Tokopedia, jadi pendamping kita sudah melakukan pelatihan pemasaran bersama dengan pelaku UMKM,” sebutnya. 

(das)